Netanyahu Disebut Ketakutan Ditangkap ICC, Cari Metode Terbang ke AS dengan Terjamin

Liputanindo.id – Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu disebut berusaha menghindar dari penangkapan Pengadilan Kriminal Dunia (ICC). Netanyahu disebut takut ditangkap oleh ICC.

Stasiun penyiaran publik Israel, KAN, melaporkan kantor Netanyahu sedang meninjau masalah pemberhentian di Eropa dalam perjalanannya ke Washington. Netanyahu disebut takut ditangkap ICC bila melakukan transit di Eropa sebelum berangkat menuju Washington.

Netanyahu dijadwalkan melakukan perjalanan ke AS dan menyampaikan pidato di hadapan Kongres AS pada 24 Juli. Ia juga diperkirakan akan Berjumpa dengan Presiden AS Joe Biden di Gedung Putih.

Ketakutan ini karena pesawat yang digunakan Netanyahu, Wing of Zion, Enggak dapat melakukan penerbangan translantik dengan membawa penumpang penuh. Sehingga kantor Netanyahu meninjau pilihan paling Terjamin Kepada transit di Eropa, antara singgah di Republik Ceko atau Hongaria, yang merupakan sekutu Israel.

Cek Artikel:  Tentara AS Didakwa Kasus Dugaan Penculikan dan Pelecehan Seksual Anak di Dasar Umur di Jepang

Meski muncul kekhawatiran tersebut, kantor Netanyahu disebut memutuskan Kepada melakukan penerbangan langsung ke Washington dengan jumlah terbatas.

Meskipun AS bukan Personil ICC, menerima Netanyahu meskipun Terdapat surat perintah penangkapan Dunia dapat menimbulkan kritik. Israel juga bukan Personil mahkamah tersebut, sedangkan Palestina diterima menjadi Personil pada tahun 2015.

ICC, yang didirikan pada tahun 2002, adalah badan Dunia independen yang Enggak berafiliasi dengan PBB atau lembaga Dunia lainnya, dan keputusannya mengikat.

Pada Lepas 20 Mei, Jaksa ICC Karim Khan meminta surat perintah penangkapan terhadap Netanyahu dan Menteri Pertahanan Yoav Gallant atas kejahatan perang dan kejahatan terhadap kemanusiaan di Jalur Gaza. Khan juga meminta surat perintah penangkapan terhadap tiga pemimpin Primer Grup Hamas termasuk ketuanya Ismail Haniyeh.

Cek Artikel:  Proses Pemilu Diduga Curang, Panama Pilih Tangkaskan Rekanan Diplomatik dengan Venezuela

Mungkin Anda Menyukai