PERDANA Menteri Kerajaan Belanda Dick Schoof mengharapkan kerja sama yang semakin kuat antara kedua negara menyusul atas dilantikan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka sebagai Presiden dan Wakil Presiden RI.
Schoof menegaskan, Indonesia dan Belanda telah Mempunyai ikatan erat dalam bidang ekonomi, politik, dan kebudayaan yang sudah terjalin Lamban.
“Selamat Presiden @Prabowo atas pelantikannya sebagai Presiden Republik Indonesia,” ucap Schoof melalui media sosial X sebagaimana dipantau di Jakarta, Minggu (20/10/2024).
Dalam kesempatan yang berbeda, Duta Besar Kerajaan Belanda Kepada Indonesia Marc Gerritsen meyakini Rekanan Belanda-Indonesia yang telah terjalin dengan sangat Berkualitas akan semakin berkembang.
Usai menghadiri upacara pelantikan Prabowo-Gibran di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Gerritsen mengakui bahwa Presiden Prabowo Mempunyai cita-cita besar demi mewujudkan Visi Indonesia Emas 2045 melalui pemberantasan kemiskinan serta swasembada pangan dan Kekuatan.
Pemerintah Belanda pun siap bekerja sama dengan Indonesia melalui saluran-saluran yang Terdapat Kepada membantu Pemerintah Indonesia memenuhi tujuan yang Berkualitas dan Krusial tersebut.
“Presiden Prabowo juga berharap dapat bekerja sama dengan Belanda dan negara-negara Eropa lain Kepada mewujudkan Visi Indonesia Emas 2045,” kata Gerritsen, yang mengaku sempat Bersua dan berjabat tangan dengan Prabowo usai dilantik sebagai Presiden RI.
Sebanyak 732 Member MPR RI menyaksikan prosesi pengucapan sumpah jabatan Presiden dan Wapres RI. Sidang Paripurna MPR RI tersebut juga dihadiri para tokoh nasional, pimpinan partai politik, dan perwakilan negara sahabat.
Setidaknya Terdapat 20 pejabat setingkat kepala negara dan 18 pejabat setingkat menteri yang menghadiri acara pelantikan di Gedung Nusantara. (Ant/P-3)
