Perkembangan Kasus Polisi Sekaligus Ajudan Bupati yang Pukuli Kaum di Maluku Utara

Liputanindo.id – Kapolda Maluku Utara (Malut) Irjen Pol. Midi Siswoko mengatakan pihaknya sudah menarik ajudan Bupati Halmahera Barat (Halbar), Brigpol Charles Aniky yang memukuli Kaum di kabupaten terkait.

“Yang bersangkutan sudah ditarik ke Mapolda Buat diperiksa,” kata Kapolda Malut, Irjen Polisi Midi Siswoko kepada wartawan di Ternate, Senin kemarin, usai melakukan syukuran di Hari Bhayangkara ke-78 di Mapolda Malut.

Menurut Kapolda Malut, Apabila anggotanya tersebut terbukti bersalah, maka akan diproses hukum sesuai ketentuan yang berlaku.

“Posisi kasusnya seperti apa, sehingga Lagi dilakukan pemeriksaan oleh Propam, termasuk para saksi,” ujar jenderal bintang dua itu.

Sebelumnya, pada 24 Juni 2024 Lewat seorang ajudan dari Bupati Halbar, James Dana, memukuli Kaum bernama Hardi.

Cek Artikel:  Airin Bantah 'Disemprot' Megawati Demi Terima Dukungan dari PDIP: Saya Tak Merasa Dimarahi

Aksi pemukulan itu terjadi Demi masyarakat melakukan dengar pendapat Berbarengan Bupati James Dana di aula Kantor Bupati Halbar mengenai kelangkaan Bahan Bakar Minyak (BBM) di kabupaten itu.

Kemudian Kaum yang bernama Hardi, menyampaikan aspirasinya di hadapan Bupati Halbar di sejumlah OPD di lingkup Pemkab Halbar mengenai kelangkaan BBM.

Tetapi terjadi protes antara Kaum dengan Bupati Halbar, yang berujung pukulan yang dilakukan oleh seorang ajudan bupati. Aksi tersebut berhasil dilerai oleh perwakilan Kaum dan Personil TNI yang hadir Demi rapat dengar pendapat.

Mungkin Anda Menyukai