Melaju Mulus, Indonesia Pemenang FIFAe World Cup featuring Football Manager 2024

Liputanindo.id – Aliansi Indonesia – Indonesia berhasil merebut gelar Pemenang FIFAe World Cup featuring Football Manager 2024. Tim yang diwakili Ichsan Taufiq (manajer) dan Budi Muhamad Manar Hidayat (asisten manajer) melaju mulus sejak fase grup.

FIFAe World Cup featuring Football Manager 2024 berlangsung pada 28 Agustus hingga 2 September, di Liverpool, Inggris. Sebanyak 20 tim menjadi peserta.

Indonesia memulai turnamen dengan tergabung di grup C. Ichsan dan Budi Muhammad memilih Sporting Lisbon sebagai timnya dengan Susunan 4-2-3-1.

Indonesia lolos ke semifinal dengan merebut status Pemenang grup C dengan raihan 364 poin. Polandia yang menjadi pesaing sengit hanya Pandai mengumpulkan 343 poin.

Pada partai semifinal yang juga berlangsung pada Minggu (1/9), laju Indonesia kian tak terbendung. Inggris yang berstatus tuan rumah Pandai ditaklukkan dengan skor 5-3.

Cek Artikel:  De Ligt jadi kunci bangkitnya MU di babak kedua

Baca Juga:


Indonesia pun lolos ke final dan menantang Jerman. Tengah-Tengah laju skuad besutan Ichsan dan Budi kembali menunjukkan superioritasnya dengan susunan pemain Koen Casteels, Alex Grimaldo, Presnel Kimpembe, Niklas Suele, Jonathan Clauss, Nicolas Seiwald, Andre-Franck Zambo Anguissa, Lorenzo Insigne, Xavi Simons, Matteo Politano, dan Niclas Fullkrug.

Tak tanggung-tanggung, Jerman dihajar dengan skor 8-2 secara agregat pada partai final. Ichsan dan Budi pun berhak mengangkat trofi di akhir turnamen serta membawa pulang Doku Kontan sebesar 100 ribu USD.

Ichsan Taufiq (manajer) dan Budi Muhamad Manar Hidayat (asisten manajer)
Sumber: FIFAe

Ichsan dan Budi Muhammad mengatakan bahwa Indonesia percaya diri Dapat menjuarai ajang ini. Mereka menyebut kunci kemenangan Indonesia di final adalah bermain menyerang dan Langkah menangani taktik Musuh.

Cek Artikel:  Ini 5 Klub Aliansi Iuran pertanggunganer Inggris Paling Boros di Bursa Transfer 2024/2025 - Liputanindo.id

“Kita bermain attacking, yang paling Krusial adalah opposite instruction. Jadi setiap players yang membahayakan kita jaga dan tackling,” kata Budi Muhamad.

Selalu update Pengumuman terbaru seputar  Aliansi Indonesia hanya di Liputanindo.id

Mungkin Anda Menyukai