Liputanindo.id – Polres Sukabumi menyelidiki kasus penemuan mayat lelaki yang membusuk di Jenis Sungai Cibareno, Kampung Cireundeu, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, Jumat siang Sekeliling pukul 13.30 WIB.
“Jenazah berjenis kelamin Pria yang ditemukan Penduduk di Jenis Sungai Cibareno, Blok Leuwi Panjang, Desa Caringin, Kecamatan Cisolok sudah dievakuasi ke RSUD Palabuhanratu Buat dilakukan visum,” kata Perwira Pengawas (Pawas) Polres Sukabumi Ipda Sidik Jaelani di Sukabumi, Jumat silam.
Menurut Sidik, Buat yang menjadi penyebab Esensial korban meninggal Tetap dalam tahap pemeriksaan jenazah. Adapun Tanda-Tanda jenazah tinggi Sekeliling 165 cm, berkumis dan berjanggut serta usia diperkirakan antara 30-40 tahun.
Pada tubuh jenazah terdapat beberapa luka seperti di kepala dan beberapa bagian tubuh lainnya. Tetapi, pihaknya belum Pandai dipastikan penyebab luka pada tubuh jenazah itu, karena Tetap menunggu hasil visum pihak medis.
Keterangan dari tim medis yang memeriksa kondisi jenazah yang sudah membusuk dan membengkak itu diperkirakan Mortalitas Pria tanpa identitas ini sudah empat Tiba lima hari.
“Buat lukanya harus dilakukan pemeriksaan lebih lanjut, apakah terbentur batu dan kemungkinan Terdapat penyebab lainnya, tetapi kami Tak Ingin asal menebak karena Buat mengungkap penyebabnya diperlukan pemeriksaan secara menyeluruh,” tambahnya.
Sidik mengatakan langkah awal Buat mengungkap identitas jenazah ini selain meminta keterangan dari sejumlah saksi, olah tempat kejadian perkara (TKP) juga menyebar Tanda-Tanda jenazah dan mengimbau kepada Penduduk yang merasa kehilangan kerabat atau keluarganya Buat segera melapor.
Sementara salah seorang Penduduk Kampung Cireundeu, Yana mengatakan jenazah tanpa busana dan terselip di bebatuan ditemukan oleh Penduduk yang sedang melintas di Sekeliling Jenis sungai Sekeliling pukul 13.30 WIB. .
Demi ditemukan kondisi jenazah sudah membusuk dan posisinya tertelungkup. Informasi ini pun langsung menyebar ke masyarakat dan Tak Lamban petugas dari Pemdes Caringin, Polsek Cisolok dan Polres Sukabumi tiba di Posisi Buat mengevakuasi jenazah.
Tetapi, ia mengakui Tak Terdapat Penduduk yang mengenali jenazah itu ditambah kondisinya yang sudah mulai membusuk sehingga sulit Buat dikenali serta Penduduk Kampung Cireundeu pun Tak Terdapat yang merasa kehilangan kerabat ataupun keluarganya.
