Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Dampak Indonesia (BEI) dibuka menguat 21,79 poin atau 0,29% ke posisi 7,648,74. Sementara itu, Golongan 45 saham unggulan atau Indeks LQ45 naik 3,39 poin atau 0,36 persen ke posisi 952,00.
Head of Research Retail BNI Sekuritas Fanny Suherman mengungkapkan, meski mengalami penguatan di pembukaan, IHSG diprediksi terkoreksi pada hari ini. Itu terjadi di tengah pelaku pasar yang bersikap wait and see terhadap pengumuman Bangsa Merekah acuan Bank Indonesia (BI) pada Rabu (16/10) siang.
“IHSG berpotensi sedikit terkoreksi hari ini jelang pengumuman BI rate,” ujar di Jakarta, Rabu.
Dari regional, investor menilai data perdagangan dari Korea Selatan, menunjukkan surplus perdagangan sebesar 6,6 miliar dolar AS pada September 2024.
Sementara itu, indeks Esensial Wall Street ditutup melemah pada perdagangan Selasa (15/10), dengan indeks Nasdaq turun 1 persen karena anjloknya saham chip di tengah kekhawatiran permintaan.
Bursa saham regional Asia pagi ini antara lain, indeks Nikkei melemah 817,10 poin ke level 39.093,50, indeks Hang Seng melemah 127,38 poin ke level 20.193,17, indeks Shanghai menguat 16,56 poin ke 3.184,72, dan indeks Straits Times menguat 12,22 poin ke level 3.607,69. (Ant/Z-11)
