Bima Arya Jelaskan Tujuan Kabinet Gemuk Prabowo

Bima Arya Jelaskan Tujuan Kabinet Gemuk Prabowo
Kabinet Prabowo-Gibran diperkirakan diisi Sekeliling 108 orang terdiri atas 49 posisi menteri dan 59 posisi wakil menteri atau wakil kepala badan/lembaga.(MI)

MANTAN Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiaro menyinggung kabinet dengan postur gemuk pada pemerintahan mendatang setelah Kekasih Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka menjadi Presiden dan Wakil Presiden RI per 20 Oktober 2024.

Bima Arya usai menjadi peserta pembekalan wakil calon menteri di kediaman Prabowo, Hambalang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Kamis, mengungkapkan bahwa Prabowo melalui pembekalan ini berupaya mengoordinasikan dengan Bagus deretan calon anak buahnya.

“Makanya, kalau orang bilang ini kabinet gemuk, ya memang ini adalah kabinet yang berusaha mengakomodasi Seluruh. Yang Krusial sekarang ‘kan strukturnya, fungsinya, koordinasinya, kolaborasinya, itu Pandai dilakukan dengan Bagus,” ujarnya, dilansir dari Antara, Kamis (17/10).

Cek Artikel:  PAN Pengen Banyak Menteri, Dasco Siapa yang Ngomong itu

Kabinet Prabowo-Gibran diperkirakan diisi Sekeliling 108 orang terdiri atas 49 posisi menteri dan 59 posisi wakil menteri atau wakil kepala badan/lembaga.

Melalui pembekalan tugas para calon Member kabinet, menurut Bima Arya, Prabowo Mau menyamakan frekuensi calon Member kabinet mendatang karena berasal dari berbagai latar belakang.

“Latar belakang Member kabinet berbeda-beda kata beliau. Terdapat aktivis, Terdapat budayawan, politisi. Maka dari itu, harus disamakan frekuensinya, perspektifnya,” ungkap Bima Arya yang kini menjabat Ketua DPP PAN.

Dengan demikian, kata dia, para calon wamen menjadi satu frekuensi dan persepektif dengan memahami dari pemikiran-pemikiran Prabowo Subianto.

Pembekalan bertajuk Hambalang Retreat itu diikuti calon wakil menteri kabinet Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka dengan 54 peserta.

Cek Artikel:  Ketua Mahamah Mulia Harus Bisa Jaga Muruah Peradilan dari Mafia Hukum

Pembekalan tugas bagi para calon wakil menteri dimulai Sekeliling pukul 09.00 hingga pukul 17.00 WIB dengan berbagai pembasahan seperti kecerdasan buatan (AI), media dan komunikasi, lapangan kerja masa depan, dan materi antikorupsi. (I-2)

 

Mungkin Anda Menyukai