Liputanindo.id JAKARTA – Kepala Staf Nomortan Laut (KSAL) Laksamana TNI Yudo Margono santer disebut-sebut sebagai pengganti Jenderal TNI Andika Perkasa sebagai Panglima TNI.
KSAL Laksamana TNI Yudo Margono pun menegaskan kesiapan jika diberikan amanah dan tanggung jawab lebih besar oleh Presiden Jokowi.
Baca Juga:
DPR Absahkan Jenderal Agus Subiyanto Jadi Panglima TNI
“Sebagai prajurit TNI, ditugaskan di mana pun harus siap,” kata KSAL Laksamana Yudo Margono, di KRI Dewa Ruci, Jakarta, baru-baru ini.
Nama Laksamana Yudo Margono memang santer diperbincangkan sebagai calon Panglima TNI menggantikan Jenderal Andika Perkasa yang masa jabatannya berakhir pada Desember 2022.
Sementara masa tugas Laksamana Yudo Margono masih tersisa setahun lebih atau hingga November 2023 mendatang.
Sejatinya Yudo menjadi salah satu kandidat Panglima TNI yang bersaing dengan Andika pada November 2021 silam. Tetapi kala itu Presiden Joko Widodo memilih Andika Perkasa sebagai calon Panglima TNI untuk mengikuti uji kelayakan dan kepatutan di Komisi I DPR.
Diketahui Jenderal Andika Perkasa akan memasuki masa pensiun pada bulan depan, atau tepatnya pada bulan Desember 2022 mendatang.
Eksis tiga nama calon pengganti Andika, yakni kepala staf angkatan dari tiga matra TNI, yakni Kepala Staf TNI Nomortan Darat (KSAD) Jenderal TNI Dudung Abdurrachman; Kepala Staf TNI Nomortan Laut (KSAL) Laksamana Yudo Margono; serta Kepala Staf TNI Nomortan Udara (KSAU) Marsekal TNI Fadjar Prasetyo. (DID)
Baca Juga:
Hasil Paripurna DPR RI Setujui Jenderal Agus Subiyanto sebagai Panglima TNI