KAI Tingkatkan Fasilitas dan Pelayanan di Stasiun Pasar Senen

KAI Tingkatkan Fasilitas dan Pelayanan di Stasiun Pasar Senen
Ilustrasi(MI/Ramdani)

PT Kereta Api Indonesia (KAI) meningkatkan pelayanan kepada pelanggannya dengan memperbarui sekaligus meningkatkan fasilitas. Itu merupakan salah satu dari bentuk transformasi yang dilakukan perseroan guna memberikan kenyamanan lebih kepada masyarakat. Hal itu disampaikan Direktur Esensial PT KAI Didiek Hartantyo kepada awak media di Stasiun Pasar Senen, Jakarta, Minggu (13/10).

“Ruang tunggu di Stasiun Pasar Senen dulu panas sekali, sekarang kita pasang AC. Jadi Stasiun Gambir sudah kita pasang, sekarang Stasiun Pasar Senen,” ujar Didiek. 

Transfomasi pelayanan yang dilakukan di Pasar Senen menegaskan komitmen perseroan untuk memberikan pelayanan optimal bagi para penumpang transportasi publik itu. Stasiun yang melayani pengguna jasa kereta kelas ekonomi itu juga bakal menyediakan eskalator demi meningkatkan kenyamanan pengguna jasa. Eskalator diyakini dapat membantu para pengguna jasa KAI. Alasan, sebelumnya, akses untuk naik dan turun di stasiun itu hanya tangga. Padahal, Stasiun Pasar Senen terbilang salah satu yang paling padat dan para pengguna jasa kerap membawa bawaan yang berat. 

Cek Artikel:  Pilihan Absaham di Tengah IHSG yang Terjun Bebas Pagi Ini

Baca juga : KAI Gelar Promo Mudik Belakangan Ekstra Ekonomis, Naik KA Sekadar Bayar 80%

“Kalau teman-teman kelas ekonomi pergi, dan perginya jauh, barang yang dibawa berat-berat, kalau naik tangga manual bisa dibayangkan. Sekarang, kita pasang dengan eskalator,” jelas Didiek. 

Selain itu, fasilitas lain yang diyakini bakal meningkatkan kenyamanan pengguna jasa ialah penggunaan teknologi pengenal wajah (face reocgnition) untuk boarding. Teknologi itu memungkinkan identifikasi penumpang melalui kamera yang sekaligus bisa memvalidasi data pengguna jasa. 

PT KAI juga akan menyediakan stasiun air konsumsi (water station) di Stasiun Pasar Senen. Hal itu diharapkan mampu menekan penggunaan botol plastik sekali pakai yang dibawa oleh pengguna jasa di Stasiun Pasar Senen. 

Cek Artikel:  KLHK Gandeng Astra-UGM Rehabilitasi Hutan Wanagama Gunungkidul

Baca juga : 32 Ribu Penumpang Kereta Api Berangkat Dari Stasiun Pasar Senen dan Gambir

Pusingkatan fasilitas juga dihadirkan oleh perseroan melalui transformasi jumlah tempat duduk di gerbong ekonomi. Semula, terdapat 106 kursi di dalam satu gerbong kelas ekonomi. Jumlah itu bakal dikurangi menjadi 72 kursi agar penumpang merasa nyaman. 

“Dulu KA Iuran pertanggunganum kita jadikan 80 seat, sekarang Kereta New Generation kita buat 72 seat untuk kelas ekonomi,” jelas Didiek. 

Di kesempatan yang sama, Direktur Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan Mohammad Risal Wasal menyatakan, Kereta New Generation yang diluncurkan KAI menghadirkan kesetaraan pelayanan kepada pengguna. “Begitu kita naik kereta yang baru, kereta ekonomi Manoreh, harga kaki lima, rasa bintang lima,” kata dia. 

Cek Artikel:  Tender pengadaan Pembangunan Fasilitas Pelabuhan PJU Jalan Akses Pelabuhan di SBU Kawasan Marundaa PT Kawasan Berikat Nusantara.

Berdasarkan data PT KAI, jumlah rerata penumpang di Stasiun Pasar Senen berkisar 10 ribu hingga 15 ribu orang per hari dengan ketepatan waktu 99%. Jumlah itu bahkan akan jauh lebih besar ketika memasuki masa libur panjang. (Z-11)

Mungkin Anda Menyukai