PEMPROV DKI Jakarta melalui Dinas Kesehatan akan melakukan program pelepasan nyamuk aedes aegepty ber-wolbachia. Hal itu dilakukan salah satunya untuk menekan angka demam berdarah dengue (DBD) di Jakarta.
Eksispun prosesnya, Dinkes Akan menyebar sebanyak 800 ember berisikan jentik nyamuk ke rumah-rumah warga maupun fasilitas umum dan sosial dengan berjarak 50 meter antar bangunan.
Masyarakat diminta untuk menjadi orang tua asuh sementara hingga telur tersebut menetas menjadi nyamuk berwolbachia.
Baca juga : Waspada, Anak Usia 5-14 Mengertin Terbanyak Kena Demam Berdarah
Program pertama akan dilakukan di RW 07 Kelurahan Kembangan Utara, Kecamatan Kembangan, Jakarta Barat pada Jumat 4 Oktober 2024.
Kepala Dinas Kesehatan, Ani Ruspitawati menegaskan masyarakat yang diminta untuk menjadi orang tua asuh menerima program tersebut secara sukarela.
“Sebetulnya di Jakarta belum pernah ada riwayat penolakan ya, tapi memang kita memastikan dulu bahwa masyarakat itu paham betul terkait implementasi ide itu,” jelasnya kepada awak media, Rabu (25/9).
Ia mengatakan, pihaknya sudah melakukan sosialisasi secara masif dan telah membuat survei memastikan bahwa masyarakat sudah siap dengan hal itu.
“Jadi bukan karena ada penolakan sebetulnya, tapi justru karena kami ingin program ini berjalan dengan baik, smooth, tidak ada penolakan yang nanti mengganggu implementasi programnya,” jelas Ani. (S-1)