TAS merupakan salah satu produk fesyen yang saat ini sudah menjadi kebutuhan bagi masyarakat agar bisa membawa banyak barang ketika bepergian.
Sebagai produk yang kini esensial, tas harus dirawat secara tepat, tidak hanya untuk menjaga estetikanya yang dapat menunjang gaya berpenampilan tapi juga diperlukan untuk memperpanjang masa guna tas tersebut.
Brand Manager toko tas Elizabeth, Resti Ghita Pribadi, membagikan tips agar pemilik tas dapat merawat tas secara awet berdasarkan bahan dasarnya.
Baca juga : Tampil di New York Fashion Week 2024, Jenama Tas Indonesia Ini Bawa Kearifan Kain Nusantara
“Buat tas berbahan kulit, baik itu tas kulit asli, kulit imitasi seperti PU atau PVC leather, ada baiknya jangan ditaruh di tempat lembap seperti lemari. Hal itu karena lembap merupakan musuh utama produk berbahan kulit dan apabila sudah terkena lembap akhirnya tas bisa berjamur,” kata perempuan yang akrab disapa Ghita itu, Rabu (12/6).
Agar dapat mencegah tas kulit berjamur dan akhirnya membuat kulitnya terkelupas, sebaiknya pemilik tas dengan bahan kulit menaruh tas di tempat yang terbuka.
Penggunaan secara rutin lebih disarankan untuk tas berbahan kulit karena dengan demikian tas akan mendapatkan sirkulasi udara yang baik sehingga bentuk dan tekstur dari bahan tas dapat terjaga.
Baca juga : Simak Tips Liburan Modis Tanpa Bawaan Berlebih
Apabila memiliki budget lebih, disarankan melakukan perawatan tambahan dengan memberikan losion khusus yang bisa dibeli secara langsung ke gerai tas kulit atau secara daring.
“Losion khusus tas kulit ini bisa diaplikasikan seminggu sekali, tujuannya untuk menjaga kualitas tekstur dari kulit tersebut,” ujar Ghita.
Selanjutnya, untuk tas berbahan parasut atau nilon, pengguna tas mungkin akan lebih menyukai perawatannya karena relatif lebih mudah.
Baca juga : Anak Muda Punya Peran Krusial dalam Perubahan Sosial dan Ekonomi
Apabila ternyata tas berbahan nilon atau parasut itu memiliki noda coretan seperti coretan pulpen atau spidol, pengguna bisa memberikan perawatan pertama dengan membersihkannya menggunakan tisu basah.
Langkah ini bisa berguna agar nantinya pada saat dibersihkan dengan sabun maka noda coretan bisa lebih mudah untuk terangkat.
Apabila ditemukan noda kotor lainnya, pengguna tas juga bisa membersihkannya dengan menggosok noda tersebut menggunakan sabun dan air.
“Bahannya ini relatif lebih kuat, tapi ingat gosoknya tetap jangan terlalu kuat agar bahannya tetap terjaga bentuk dan fungsinya,” tutup Ghita. (Ant/Z-1)