Tuntas Instrukturan, 30 Peserta PKW 2024 Binaan LKP Nuning Didukung Jadi Penata Rias Profesional

Tuntas Pelatihan, 30 Peserta PKW 2024 Binaan LKP Nuning Didukung Jadi Penata Rias Profesional
Peserta program Pendidikan Kecakapan Wirausaha (PKW) 2024 bidang tata rias kecantikan binaan LKP Nuning telah menyelesaikan pelatihan.(DOK/LKP Nuning)

SETELAH 3 bulan mengikuti pelatihan, 30 peserta program Pendidikan Kecakapan Wirausaha (PKW) 2024 bidang tata rias kecantikan binaan LKP Nuning mulai diterjunkan ke masyarakat.

Hal itu bertepatan dengan digelarnya Penutupan program pendidikan kecakapan wirausaha platinum LKP Nuning di D’Botanica Mall Bandung, Kamis (17/10).

Dalam acara tersebut hadir perwakilan dari mitra usaha dan iduka. Termasuk juga perwakilan dari Dinas Pendidikan Kota Cimahi.

Pimpinan LKP Nuning Nisma Nurul Bilad mengatakan acara penutupan tersebut merupakan rangkaian dari pelaksanaan program PKW Pahamn 2024 dari Direktorat Kursus dan Instrukturan, Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi, Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi.

“Selama 3 bulan 30 peserta mendapat pelatihan di bidang keterampilan tata rias kecantikan pengantin di LKP Nuning. Selama 300 jam pelajaran mereka dilatih secara intensif untuk memiliki keterampilan yang mumpuni di bidangnya,” jelasnya.

Cek Artikel:  Tenaga Honorer di Kabupaten Cirebon Diingatkan untuk Independen

Dalam pelatihan, ke 30 peserta dibagi menjadi 6 kelompok rintisan usaha. Mereka dibina hingga memiliki keterampilan yang profesional.

“Dalam prosesnya, para peserta pun dilibatkan dalam unit usaha lembaga, dalam teaching factory. Mereka dilatih untuk berhadapan langsung dengan klien sesungguhnya untuk mendapatkan pengalaman usaha yang sebenernya,” katanya.

Tak hanya itu saja, dalam kelompok rintisan usaha ini, mereka diberikan  peralatan rintisan usaha. Di antaranya perlengkapan kosmetik, busana pengantin, perlengkapan upacara adat, dekorasi dan kelengkapan tata rias lainnya.

“Mereka juga mendapat fasilitas akses permodalan dari perbankan, ” jelasnya.

Bahkan, lanjut Nisma, pihaknya juga akan terus melakukan monitoring dan pemantauan atas rintisan usaha mereka.

“Kita tetap melakukan pemantauan terhadap usaha mereka selama 1 tahun ke depan. Para peserta ini diharapkan bisa melakukan konsultasi dalam pengembangan usaha mereka. Karena bagaimana pun kita memiliki tanggung jawab moral mendorong hingga mereka sukses, ” jelasnya.

Cek Artikel:  Protes Revisi UU Pilkada, Mahasiswa Bandung Unjuk Rasa di DPRD Jawa Barat

Tak hanya itu saja, lanjutnya, para peserta PKW 2024 ini pun akan terus diberikan pembinaan. Seperti halnya saat ini, mereka diikutsertakan dalam event lomba tata rias pengantin modern.

“Acara lomba tata rias pengantin modern tersebut merupakan kerja sama LKP Nuning dan brand make over untuk masyarakat umum. Terdapat beberapa peserta PKW yang ikut lomba ini. Pada dasarnya kita mendorong mereka bisa sukses dan mandiri, ” pungkasnya

Mungkin Anda Menyukai