Waw Produk Basreng dan Keripik Asal Bekasi Menembus Pasar Jepang

Waw! Produk Basreng dan Keripik Asal Bekasi Menembus Pasar Jepang
Produk asal Bekasi tembus pasar ekspor(Ilustrasi)

PRESTASI membanggakan diraih oleh PT Elok Niaga Indonesia, UMKM binaan Bea Cukai Bekasi, yang berhasil melakukan ekspor perdana aneka jajanan khas Indonesia, seperti basreng, keripik tempe, keripik oncom, dan keripik tahu, ke pasar Jepang. Ekspor ini dilakukan melalui Bandara Soekarno-Hatta pada Jumat (27/9) lalu.

PT Elok Niaga Indonesia, yang memasarkan produknya dengan merek dagang Mama Yon, telah menunjukkan dedikasi luar biasa dalam memperluas pasar makanan ringan tradisional Indonesia ke mancanegara. Tingginya permintaan akan makanan tradisional di Jepang membuka peluang ekspor lebih lanjut untuk PT Elok Niaga Indonesia di masa mendatang.

Baca juga : Ekspor Perdana UMKM ke Jepang Senilai Rp550 Juta, Bea Cukai Bogor Berikan Asistensi

Cek Artikel:  Hindari Penipuan, Pelni Imbau Jangan Beli Tiket dari Medsos

Undani, Kepala Seksi Penyuluhan dan Layanan Informasi Bea Cukai Bekasi, menjelaskan bahwa meskipun ada kendala dalam mematuhi regulasi ketat Jepang terkait produk makanan, kerja sama dan inovasi yang kuat memungkinkan hambatan tersebut diatasi.

“Kami mendampingi PT Elok Niaga Indonesia melalui program Klinik Ekspor. Pusat perhatian kami adalah pada peningkatan kapasitas UMKM, mulai dari pemasaran hingga proses kepabeanan,” ujar Undani. Ia juga menambahkan bahwa diperlukan langkah progresif dari pemerintah untuk memperkuat ekspor berkelanjutan dan membuka pasar baru melalui koordinasi yang lebih baik dengan atase perdagangan Indonesia di luar negeri.

Pemilik PT Elok Niaga Indonesia, Dadang Hernanto, turut mengapresiasi dukungan dari Bea Cukai Bekasi dan optimis bahwa produk lokal Indonesia akan semakin diminati di pasar internasional, termasuk di Jepang.

Cek Artikel:  Dunia Usaha Khawatirkan Tingkat Inflasi Rendah

“Produk kami tidak hanya disukai oleh para pekerja migran Indonesia di Jepang, tetapi juga oleh masyarakat Jepang sendiri. Pasar Jepang masih terbuka lebar, mungkin karena kesamaan selera dan budaya. Dengan dukungan semua pihak, kami yakin produk lokal akan semakin mendunia,” ungkap Dadang.

Kesuksesan ini menjadi bukti bahwa dengan kolaborasi yang tepat, produk-produk lokal Indonesia dapat bersaing di kancah global. #MIA (ROZ-10)

Mungkin Anda Menyukai