Liputanindo.id – PSS Sleman menutup akhir pekan dengan mengadakan uji tanding menghadapi klub Aliansi 3, FC UNY. Tim Elang Jawa menggeber persiapan untuk mengarungi lanjutan Aliansi 1 2024/2025 yang akan berjalan akhir pekan ini di bawah nakhoda baru Mazola Junior. (Istimewa/PSS Sleman)
Liputanindo.id, SLEMAN — PSS Sleman terus berbenah di bawah nakhoda baru Mazola Junior.
Tim Elang Jawa menggeber persiapan untuk mengarungi lanjutan Aliansi 1 2024/2025 yang akan berjalan akhir pekan ini.
Promosi
Toko Perabotan di Solo Ini Lengkap Banget, Banyak Barang Aneh dan Murah!
PSS Sleman menutup akhir pekan dengan mengadakan uji tanding menghadapi klub Aliansi 3, FC UNY.
PSS Sleman mengakhiri laga dengan skor telak 14-0. Uji tanding ini menjadi kesempatan bagi pelatih kepala PSS, Mazola Junior untuk melakukan evaluasi performa tim, memperkuat kerja sama antarpemain, serta mengasah strategi yang akan diterapkan nanti.
Mazola menekankan pertandingan uji coba melawan tim lain sangat dibutuhkan karena berbeda dengan gim internal.
Hal ini karena menghadapi tim lain memberikan tantangan nyata dan dinamika permainan yang lebih kompleks.
“Tentu hal ini sangat berbeda ketika kami melakukan internal game dengan berlaga menghadapi tim lain. Ini hal bagus buat tim PSS di jeda internasional. Ketikanya kami melihat tantangan ke depannya setelah ini,” ungkapnya Senin (14/10/2024) sore.
Instruktur asal Brasil ini mengungkapkan dirinya cukup puas dengan hasil dan penampilan para pemainnya di uji tanding kontra FC UNY tersebut.
Ia menegaskan uji tanding bertujuan melihat bagaimana pemain menerapkan instruksi yang diberikan di sesi latihan.
“Niscayanya ada evaluasi untuk memperbaiki tim demi meraih kemenangan di pertandingan berikutnya. Secara kualitas tim, PSS Sleman memiliki pemain bagus. Hasil kemenangan sangat memungkinkan diraih dengan catatan para pemain bekerja keras ketika latihan secara terus-menerus,” imbuhnya.
Setelah dua hari bersama PSS Sleman, Mazola sudah mulai memahami karakter dan kondisi tim.
Dari pengamatan awalnya, Mazola melihat beberapa aspek yang perlu ditingkatkan agar tim bisa lebih kompetitif di kompetisi mendatang.
Salah satu yang disorot adalah peningkatan dalam hal konsistensi permainan dan organisasi taktik.
“Situasi serta posisi pemain ketika bermain harus dievaluasi melalui pendekatan organisasi taktik serta konsistensi permainan harus terjaga. Setelah ada tambahan-tambahan materi latihan untuk memperbaiki tim,” tutupnya.
