Daripada Bahasa Asing, Ini Manfaat Memperdengarkan Musik Berbahasa Indonesia untuk Anak

Liputanindo.id – Psikolog anak, Efnie Indrianie menyebut bahwa lagu anak, terutama lagu berbahasa Indonesia, bisa menumbuhkembangkan anak dalam hal positif.

“Sering kali kalau kita menyanyikan lagu secara berulang, otomatis kita akan menyanyikan lagu secara refleks. Setelah refleks menyanyikan lagu, kata-kata dalam lagu itu terkunci di alam pra-sadar kita,” kata Efnie, yang juga dosen psikologi di Universitas Kristen Maranatha dalam siaran pers di Jakarta, dikutip pada Minggu (21/7/2024).

Kata-kata dalam sebuah lagu yang terkunci di alam pra-sadar seseorang dapat memengaruhi kondisi psikisnya. Makanya penting untuk memilih lagu anak-anak yang memiliki lirik bernada baik, berisi motivasi, dan berguna dalam menanamkan nilai-nilai moral yang positif.

Cek Artikel:  Viral di Medsos Marriage is Scary, Kenapa Perempuan Takut Menikah?

“Ketika menanamkan nilai itu melalui lagu dan dinyanyikan secara berulang, tanpa disadari hal itu akan terserap di alam pra-sadar,” kata Efnie.

Efnie menyebut ada sejumlah tantangan yang dihadapi orang tua di Indonesia dalam memilih lagu untuk anak-anak mereka. Misalnya, pola konsumsi konten dan lagu anak melalui internet yang didominasi bahasa asing.

Anak sering kali terpapar lagu-lagu asing yang bukan bahasa ibu mereka dalam fase pertama berkomunikasi. Musik anak yang berbahasa asing tidak memberikan dampak terhadap pertumbuhan karakter ketika anak bukan seorang bilingual karena dia tidak memahami lirik tersebut.

“Yang akan diserap anak nadanya saja (dan mereka mungkin) tidak menyerap esensi dari lagu itu karena tidak paham,” Efnie menjelaskan

Cek Artikel:  3 Elemen Pendukung untuk Perkembangan Otak dan Kognitif Anak

Oleh karena itu, Efnie menyarankan agar orang tua dapat memilih konten lagu, terutama lagu anak untuk buah hati mereka dengan bijak.

“Anak-anak belum memiliki kesadaran penuh terhadap sebab-akibat dari sebuah perilaku, di situlah lagu anak melalui lirik yang memuat nilai-nilai kehidupan yang positif turut membimbing anak-anak,” kata Efnie.

Mungkin Anda Menyukai