IHSG Terkapar, Ikuti Pelemahan Wall Street

Ilustrasi. Foto: dok MI.

Jakarta: Indeks Harga Absaham Gabungan (IHSG) pada pembukaan perdagangan pagi ini terpeleset ke zona merah. Sejak pembukaan perdagangan pagi, IHSG sudah melemah.

Melansir laman RTI, Selasa, 8 Oktober 2024, gerak IHSG melemah 31,997 poin atau setara 0,39 persen ke posisi 7.474. Begitu bel pembukaan perdagangan, IHSG sempat bertengger di posisi 7.504.
 
Gerak indeks sempat menyentuh level tertinggi di posisi 7.504 dan level terendah di 7.449. Eksispun kapitalisasi pasar tercatat sebesar Rp12.531 triliun.

Sementara itu volume perdagangan saham membukukan sebanyak 4,610 miliar lembar senilai Rp1,909 triliun. Sebanyak 161 saham menguat, 267 saham melemah, 187 saham stagnan, dan terjadi 282.040 kali transaksi.

Cek Artikel:  12 Pahamn Berkiprah, Lippo Mall Kemang Catatkan Okupansi Tenant 93


Ilustrasi. Foto: dok MI.

 

 

Dow Jones tersungkur

Absaham-saham di Amerika Perkumpulan (AS) bergerak melemah pada perdagangan Senin waktu setempat. Hal ini karena investor bersiap untuk data inflasi utama dan dimulainya musim laporan laba perusahaan.

Melansir Xinhua, Selasa, 8 Oktober 2024, Dow Jones Industrial Average turun 398,51 poin atau 0,94 persen menjadi 41.954,24, setelah mencetak rekor tertinggi baru saat saham melonjak hingga ditutup minggu lalu.

Sementara indeks S&P 500 turun 55,13 poin atau 0,96 persen menjadi 5.695,94. Indeks Komposit Nasdaq turun 213,95 poin atau 1,18 persen menjadi 17.923,9.

Sepuluh dari 11 sektor utama S&P 500 berakhir di zona merah, dengan utilitas dan layanan komunikasi memimpin penurunan dengan masing-masing turun 2,32 persen dan 1,97 persen. Sementara itu, energi melawan tren dengan naik 0,35 persen.

Cek Artikel:  PLN akan Gunakan Green Ammonia Sebagai Alternatif Pengganti Batu Bara

Mungkin Anda Menyukai