Pengunjung Pasar Tanah Abang Disarankan Transaksi Non Kas

Liputanindo.id JAKARTA – Pengelola Pasar Blok A Tanah Abang, Jakarta Pusat, menyarankan para pengunjung mengutamakan transaksi non tunai agar tak menjadi korban kejahatan seperti pencopetan selama berbelanja kebutuhan Lebaran 2024.

“Transaksinya kalau bisa non tunai. Pandai dibilang hampir semua toko sudah bisa (menerima non tunai). Pembayaran bisa transfer, kartu kredit dan beberapa (pedagang) bisa dengan QRIS,” kata pengelola Pasar Blok A Tanah Abang, Hery Supriyatna, di Jakarta, Kamis (4/4/2024).

Menurut Hery, kalau pun pengunjung membawa uang tunai, sebaiknya tak berlebihan karena berisiko menjadi korban pencopetan saat berada di dalam pasar.Selain itu, dia menganjurkan pengunjung tetap waspada selama berbelanja, menempatkan tas di depan tubuh dan tidak menggunakan perhiasan berlebihan.

Cek Artikel:  Buntut Kecelakaan Bus Siswa SMK, Kemenhub Periksa 984 Bus Pariwisata

Pengelola Pasar Blok A Tanah Abang menyiagakan sekitar 90 petugas keamanan yang ditempatkan di 12 lantai Gedung, demi memastikan keamanan pengunjung dan pedagang di sana.

“Ditambah ada petugas kebersihan kami, itu sebagai mata kami. Kami latih juga untuk membantu mengawasi sembari membersihkan. Mereka juga dibekali HT untuk komunikasi,” kata Hery.

Di sisi lain, pengelola seperti dirilis Antara juga menempatkan sekitar 500 kamera pengawas (CCTV) di berbagai titik gedung.

“Insya Allah aman. Hanya saja dengan orang (pengunjung) sebanyak itu, kami tidak bisa bilang aman 100% dari hal-hal semacam pencurian atau pencopetan. Belum ada laporan (pencurian atau sindikat kurir angkut),” tambahnya.

Hery mengatakan, sebelumnya pengelola sudah berkoordinasi dengan kepolisian, TNI, Satpol PP dan Dinas Perhubungan untuk mengantisipasi masalah pengamanan selama Ramadan dan Lebaran di luar gedung.

Cek Artikel:  Harga Emas Antam Turun Tengah Jadi Rp1,319 Juta per Gram

“Kurang lebih dua pekan sebelum puasa dan Lebaran, para ‘stakeholder’ sudah bertemu. Sebelum puasa dan Lebaran kami sudah siapkan semua peralatan seperti CCTV, personel supaya cepat tanggap, responsif terhadap membludaknya pengunjung,” katanya. (BON)

Mungkin Anda Menyukai