Persis sendiri sebenarnya mampu unggul lebih dulu lewat dua gol Ramadhan Sananta di babak pertama. Gol mantan pemain PSM itu tercipta saat laga baru berjalan sekitar 25 detik dan di menit ke-40.
Di babak kedua, Persis yang melakukan sejumlah pergantian pemain akhirnya harus rela gawangnya dijebol PSM sebanyak dua kali oleh Yuran Fernandes menit ke-58 dan Abdul Rahman menit ke-68.
Pada laga ini, seperti janji pelatih Milomir Seslija sebelumnya, Persis melakukan rotasi pemain di beberapa pos pada starting XI dibanding laga lawan Borneo FC Samarinda lalu. Pada laga lawan PSM ini, pelatih yang akrab disapa Milo memilih memasang bek asing Eduardo Lecke Kunde dan Rizky Dwi Febrianto menemani Giovani Numberi dan Ricardo Lima.
Dua nama pertama tadi menggantikan peran yang dipercayakan kepada Eky Taufik dan Rian Miziar di laga sebelumnya.
Sedangkan di sektor gelandang ada Ripal Wahyudi yang menemai Sho Yamamoto dan Sutanto Tan. Posisi Ripal ini di laga sebelumnya diisi oleh gelandang muda Zanadin Fariz.
Sedangkan tiga sektor serang Persis diisi oleh Ramadhan Sananta dan Moussa Sidibe yang ditemani oleh Gusti Made Rendy. Posisi pemain berusia 20 tahun ini di laga sebelumnya diisi oleh pemain muda lainnya yakni Althaf Indie.
Pada laga ini, Persis juga menurunkan pemain asing baru lainnya yakni Facundo Walter Aranda yang masuk pada menit ke-72 menggantikan Ricardo Lima.
“Tim kita pada laga kali ini banyak melakukan improvement. Tapi juga banyak melakukan kesalahan sendiri. Tadi Ramadhan Sananta membuat banyak peluang. Yang pasti banyak pemain baru yang datang jadi mereka belum siap bermain karena baru 1 atau 2 hari datang,” kata pelatih Persis, Milomir Seslija.
Ditanya mengenai peluang Persis ke babak semi final Piala Presiden 2024, pelatih yang akrab disapa Milo memberikan jawaban tegasnya seperti yang sudah disampaikan sebelum turnamen pra musim bergulir.
“Kesempatan kita memang tergantung pada laga lainnya (antara Persib Bandung melawan Borneo FC). Kita tidak terlalu tekankan seperti apa yang penonton inginkan. Jadi yang penting pemain fokus untuk laga-laga yang ada. Ini karena memang kita tidak punya banyak waktu untuk latihan (pada turnamen ini),” pungkasnya. ***
