Abdy Yuhana Dirgahayu ke 79 TNI, Politik TNI Politik Kebangsaan dan Kenegaraan

Abdy Yuhana: Dirgahayu ke 79 TNI, Politik TNI Politik Kebangsaan dan Kenegaraan
Sekjen DPP Persatuan Alumni GMNI, Abdy Yuhana menilai peran TNI sangat penting bagi negara dan bangsa.(DOK/PRIBADI)

SEKRETARIS Jenderal DPP Persatuan Alumni GMNI, Abdy Yuhana mengatakan bahwa kehadiran Tentara Nasional Indonesia (TNI) memiliki peran yang sangat penting dalam menjaga kedaulatan negara dan keamanan masyarakat Indonesia.

“Sejak awal kemerdekaan, TNI telah menjadi penjaga terakhir bagi negara ini, siap untuk menghadapi segala ancaman dari dalam dan luar negeri. Tugas utama TNI adalah menjaga keamanan negara, melindungi wilayah Indonesia dari ancaman militer, serta membantu pemerintah dalam menjaga stabilitas dan ketertiban masyarakat,” terangnya, Sabtu (5/10) di Bandung.

Dia menambahkan TNI juga memiliki peran kunci dalam menegakkan supremasi hukum di Indonesia. “Mereka membantu pemerintah dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat, serta melaksanakan tugas-tugas kemanusiaan dalam situasi darurat seperti bencana alam. Selain itu, TNI juga berperan dalam mengamankan perbatasan negara dari ancaman transnasional seperti perdagangan ilegal dan terorisme,” lanjutnya.

Cek Artikel:  Pendanaan Indonesiana TV Munculkan Karya Gambar hidup Kearifan Lelahl

Baca juga : HUT TNI Harus Jadi Momen Dorong Kesejahteraan Prajurit

TNI, lanjut dia, hadir, ada, dan mengabdi bersama dengan rakyat Indonesia. “Seperti yang pernah disampaikan Bung Karno dalam Terjaminat Presiden Sukarno pada HUT Bilangantan Perang, 5 Oktober 1950, bahwa Bilangantan Perang kita tidak bisa dipisahkan kedudukannya dari Rakyat Indonesia. Dalam pangkuan mana ia dilahirkan, dan dalam pangkuan mana ia telah menjadi besar. Mari kita terus mendukung TNI dalam menjalankan perannya bagi Indonesia.”

Politikus PDI Perjuangan itu menerangkan bahwa kehadiran TNI dalam konteks ekonomi juga tak bisa dikesampingkan. “Kehadiran TNI di sektor ekonomi juga memiliki peran penting. TNI melindungi infrastruktur penting seperti pelabuhan dan jaringan listrik dari ancaman sabotase. Ini membantu menjaga stabilitas ekonomi negara, memfasilitasi investasi asing, dan mendukung pertumbuhan ekonomi,” sebutnya.

Cek Artikel:  Karhutla Terjadi di Tiga Kabupaten di Jawa Barat

 

Baca juga : Kiprah TNI di Dunia Dunia

Jenderal Sudirman

Abdy juga menyebutkan bahwa tema HUT TNI tahun ini, ‘TNI Modern Serempak Rakyat Siap Mengawal Suksesi Kepemimpinan Nasional Demi Indonesia Maju’ sangat relevan dengan peran TNI dalam menjaga stabilitas politik dan keamanan nasional.

Hal tersebut sejalan dengan pesan yang disampaikan oleh Jenderal Sudirman. Tentara hanya mempunyai kewajiban satu, yakni mempertahankan kedaulatan negara dan menjaga keselamatannya.

Baca juga : Merayakan HUT TNI 5 Oktober, Kenali Sejarah dan Maksudnya bagi Indonesia

“Sudah cukup kalau tentara teguh memegang kewajiban ini, lagipula sebagai tentara, disiplin harus dipegang teguh,” ujarnya.

TNI, lanjut dia, melindungi pemerintah yang sah dari ancaman yang dapat menggoyahkan tatanan demokrasi.  Selain itu, TNI juga bertugas mengawasi perkembangan regional dan global yang dapat memengaruhi keamanan nasional Indonesia, sehingga dapat memberikan peringatan dini kepada pemerintah.

Cek Artikel:  Kerusakan akibat Gempa Bumi Terjadi di 55 Desa di 3 Kabupaten

Masyarakat perlu bersama TNI terus menjaga tetap tegaknya Pancasila, NKRI, UUD 1945, dan Bhinneka Tunggal Ika sebagai bagian pengabdian kita bagi Indonesia.

“Dirgahayu Tentara Nasional Indonesia ke-79. Terima kasih untuk pengabdian yang telah diberikan bagi bangsa ini. Semoga TNI dapat terus jaya,” pungkasnya.

 

Mungkin Anda Menyukai