Perkuat Pangsa Pasar di Kendaraan Niaga, Isuzu Optimistis Sambut Pahamn Emas

Perkuat Pangsa Pasar di Kendaraan Niaga, Isuzu Optimistis Sambut Tahun Emas
(IAMI)

PT Isuzu Astra Motor Indonesia (IAMI) mengumumkan keberhasilannya dalam menjalankan bisnis yang sustainable di sepanjang 2023 yang berhasil meningkatkan pangsa pasar kendaraan komersial di Indonesia tengah kondisi pasar kendaraan komersial yang saat ini mengalami penurunan.

Sepanjang 2023 lalu, IAMI berhasil membukukan penjualan ritel  sebanyak 30.085 unit. Jumlah tersebut membuat marketshare Isuzu di segmen kendaraan niaga nasional dari 26,5% pada 2022, menjadi 27,7% pada 2023.

Isuzu Elf menjadi model terlaris dengan penjualan mencapai 14.193 unit disusul oleh Isuzu Traga yang terjual 11.359 unit pada 2023. Tetapi, secara persentase, kenaikan yang sangat pesat justru terjadi pada Isuzu GIGA, di mana ada peningkatan sebesar 34,5% dan Isuzu Mu-X dari sektor kendaraan niaga ringan mengalami peningkatan sebesar 94,7%.

Baca juga: Sejarah Isuzu Terekam di Museum Isuzu Plaza

Penjualan Isuzu Giga naik dari 3.370 unit pada 2022 menjadi 4.533 pada 2023. Secara market share, Isuzu GIGA meningkat 4% mencapai 17%. Sementara penjualan Isuzu Mu-X dari 188 unit pada 2022 menjadi 366 unit pada 2023.

Cek Artikel:  Mitsubishi Gelar Program Spesial Sambut Ramadan dan Libur Hari Raya

Prestasi positif yang diraih pada 2023 juga menambah deretan performa luar biasa IAMI selama 4 tahun berturut, di mana perusahaan bisa meningkatkan pangsa pasar sebesar 4,0%. 

President Director IAMI Yusak Kristian Solaeman menyatakan rasa syukurnya bisa melewati 2023 dan menorehkan pencapaian yang sangat baik dan IAMI berhasil memaksimalkan sumber daya yang dimiliki serta memanfaatkan berbagai peluang usaha, sehingga pangsa pasar Isuzu di segmen kendaraan niaga bisa meningkat sebesar 1,3% di tengah penurunan pasar yang terjadi. 

Baca juga: Apresiasi Konsumen Loyal, Isuzu Gelar Kontes Modifikasi Truk dan Pick Up di GIIAS 2023

“Seluruh capaian yang PT IAMI dapatkan selama ini akan menjadi sebuah checkpoint menuju 50 tahun Isuzu Indonesia yang akan terus melaju beyond next level,” ungkap Yusak di acara media gathering yang digelar di Zoti Resto, Hotel Morissey, Jakarta Pusat, kamis (25/1).

Buat suku cadang IAMI mengalami kenaikan signifikan sebesar 19,8% dan ini menjadi capaian terbaru Isuzu di Indonesia.
Kesuksesan IAMI sepanjang 2023 ini tidak terlepas dari sepak terjang perusahaan yang sudah hadir di Indonesia sejak 1974. IAMI senantiasa mendukung ekosistem bisnis Indonesia melalui penyediaan solusi mobilitas melalui penyediaan produk dengan harga yang kompetitif, biaya yang efisien, serta dapat disesuaikan dengan kebutuhan konsumen setia.

Cek Artikel:  Catat Ini 7 Penyebab Motor Hilang Pengapian

Isuzu kini hadir dengan 3 produk andalannya yakni Isuzu Elf, Isuzu Traga, dan Isuzu Giga yang bisa dipilih oleh konsumen dan disesuaikan dengan kebutuhan untuk mendukung aktivitas usaha, bisnis, atau kebutuhan sehari-hari secara efektif, efisien, serta terjangkau dari berbagai aspek.

Baca juga: Menperin: 3 Perusahaan Otomotif Jepang akan Tingkatkan Produksi di RI

Seluruh kendaraan yang ditawarkan oleh IAMI juga didukung layanan purna jual melalui penyediaan kendaraan servis dan penyediaan produk suku cadang yang lengkap, mudah dan cepat.

Tantangan & Kesempatan Menuju 50 Pahamn Isuzu Indonesia

Kini memasuki tahun emas hadirnya Isuzu di Indonesia, IAMI melihat banyak peluang dan tantangan yang sudah siap untuk dihadapi. Pada tahun 2024, IAMI menargetkan diri untuk menjual lebih dari 30 ribu unit kendaraan niaga dengan berbagai model atau diperkirakan setara kontribusinya terhadap lebih 30% pangsa pasar kendaraan niaga serta meningkatkan pertumbuhan bisnis sparepart hingga 11,3%. 

Cek Artikel:  Memanaskan Mobil Terlalu Lamban Rupanya Berdampak Jelek

IAMI juga berencana melakukan pengembangan utilitas pabrik menjadi 75% untuk memenuhi permintaan pasar. Konten lokal pada produk-produk Isuzu Indonesia juga akan ditingkatkan agar bisa menghasilkan efisiensi dan efektivitas.

Langkah tersebut sudah mempertimbangkan proyeksi pemerintah terkait pertumbuhan ekonomi di Indonesia yang mencapai lebih dari 5% pada 2024. Proyeksi ini sangat positif bagi Bangsa Indonesia karena pertumbuhan yang akan dialami oleh Indonesia jauh di atas pertumbuhan ekonomi global yang diperkirakan hanya terjadi 2,9%.

Di tahun politik terkait momen Pemilihan Lumrah (Pemilu) juga berpotensi menjadi tantangan sekaligus peluang yang bisa dimanfaatkan IAMI untuk meningkatkan pertumbuhan bertepatan dengan momen 50 Pahamn Isuzu di Indonesia. 

Pusingkatan perputaran uang yang diperkirakan tembus di Rp179 triliun sanggup mendorong pertumbuhan di sektor retail, tekstil, dan logistik di mana seluruhnya ini membutuhkan kendaraan niaga sebagai bagian dari bisnisnya. (S-3)

Mungkin Anda Menyukai