Aliansi 2 Musim Ini Mainkan 291 Pertandingan, Jumlah Tim Berkurang jadi 26 Klub – Liputanindo.id


Liga 2 Musim Ini Mainkan 291 Pertandingan, Jumlah Tim Berkurang jadi 26 Klub

Liputanindo.id – Ketua Standar PSSI Erick Thohir (tengah), Direktur Penting PT Pegadaian Damar Latri Taatwan (dua dari kiri), dan Direktur Penting PT Aliansi Indonesia Baru Ferry Paulus (kanan) berfoto bersama dalam konferensi pers Pegadaian Aliansi 2 di Pegadaian Tower, Jakarta, Selasa (3/9/2024). (ANTARA)

Liputanindo.id, JAKARTA — Aliansi 2 Indonesia musim kompetisi 2024/2025 diikuti 26 klub sepak bola dengan total memainkan 291 pertandingan.

Laga kick off digelar di Bojonegoro, Jawa Timur, Sabtu (7/9/2024), mempertemukan Persibo Bojonegoro melawan Gersik United.

Promosi
Kisah Klaster Usaha Telur Asin Abinisa, Omzet Meningkat Berkat Pemberdayaan BRI

Dibandingkan tahun lalu, pertandingan Aliansi 2 musim ini lebih banyak dengan jumlah tim lebih sedikit.

“Musim ini pertandingan kita meningkat menjadi 291 pertandingan dengan jumlah tim yang lebih sedikit dibandingkan tahun lalu. Pahamn sekarang 26 tim dari 28 tim tahun lalu, tapi jumlah pertandingannya jauh lebih banyak,” kata Direktur Penting PT Aliansi Indonesia Baru Ferry Paulus dalam konferensi pers di Pegadaian Tower, Jakarta, Selasa (3/9/2024), seperti dikutip Liputanindo.id dari Antara.

Menurut dia, kompetisi Aliansi 2 yang utamanya disponsori Pegadaian itu pada tahun ini juga diupayakan lebih kompetitif.

Cek Artikel:  Kalah di Derby Milan, Simone Inzaghi: Bukan Terduga dan Menyakitkan

“Jumlah pertandingan meningkat dari 260 ke 291 pertandingan di musim ini, kemudian sistemnya lebih kompetitif ada grup 8 dan 18 besar,” ujarnya.

Ferry menuturkan pihaknya berkomitmen untuk menghadirkan Video Assistant Referee (VAR) pada musim kompetisi selanjutnya, sementara pada musim kompetisi saat ini tidak menggunakan VAR.

VAR pada dasarnya adalah sistem pemutaran ulang video untuk membantu ofisial pertandingan dalam meninjau momen-momen penting sehingga keputusan wasit menjadi lebih akurat.

“Musim depan kita berkomitmen untuk menghadirkan VAR karena memang kesulitan menghadirkan VAR itu bukan dari sisi finansialnya saja tetapi infrastruktur yang ada di stadion-stadion atau di klub-klub Aliansi 2 saat ini juga masih belum memadai. Mudah-mudahan musim depan bisa kita hadirkan, kita sedang mempersiapkan,” ujarnya.

Cek Artikel:  Manchester City vs Watford, Matheus Nunes Cetak Gol Pertama, The Citizen Menang

Sementara itu, Direktur Penting PT Pegadaian Damar Latri Taatwan mengatakan pertandingan sepak bola tersebut akan berdampak positif terhadap perekonomian daerah setempat karena turut mendukung jalannya aktivitas ekonomi terutama bagi UMKM yang berdagang di sekitar arena pertandingan.

Ketua Standar PSSI Erick Thohir menekankan permainan sepak bola harus menjunjung tinggi kejujuran dan tidak ada praktik kecurangan termasuk dalam penyelenggaraan Aliansi 2 2024/2025.

Ia menuturkan hingga saat ini, tidak ada indikasi kecurangan dalam proses pelaksanaan kompetisi terseut.

“Bangsa kita ini harus dibangun kulturnya. Kultur bagaimana? Siap berkompetisi di antara kita ataupun dengan bangsa lain tetapi sistemnya harus fair,” ujarnya.

Ia juga mengapresiasi keterlibatan Pegadaian yang menjadi sponsor utama bagi pelaksanaan kompetisi Aliansi 2 2024/2025. Aliansi 2 musim ini akan berakhir pada 25 Februari 2025.

Cek Artikel:  Terungkap! Ini Dalih Chelsea Batal Datangkan Victor Osimhen dari Napoli

“Saya hadir di sini untuk memastikan Aliansi 2 dan Pegadaian bekerja sama dengan baik, ini karena sama-sama menjaga merek,” tuturnya.

Mungkin Anda Menyukai