SUNTIK KB merupakan salah satu metode kontrasepsi yang populer untuk menunda kehamilan.
Salah satu kelebihannya adalah pengguna tidak perlu mengingat untuk mengonsumsi pil kontrasepsi setiap hari.
Sebelum memutuskan untuk menggunakan suntik KB, penting untuk memahami cara kerja dan jenis-jenisnya.
Baca juga : Apa Pengaruh Samping Menggunakan KB Suntik 3 Bulan?
Metode Kerja KB Suntik
KB suntik bekerja dengan menyuntikkan hormon progestin ke dalam aliran darah. Hormon ini mencegah ovulasi sehingga tidak ada sel telur yang bisa dibuahi.
Dengan begitu, risiko kehamilan bisa ditekan. Proses penyuntikan biasanya dilakukan di klinik, puskesmas, atau rumah sakit oleh tenaga medis.
Jenis KB Suntik
Menurut informasi dari Hallosehat.com, ada dua jenis KB suntik yang paling sering digunakan:
Baca juga : Ini yang Harus Dilakukan sebelum Suntik KB
1. Suntikan KB 1 Bulan
- Merek Dagang: Cyclofem atau Mesigyna
- Durasi Pengaruhtivitas: 1 bulan
2. Suntikan KB 3 Bulan
- Merek Dagang: Depo-Provera
- Durasi Pengaruhtivitas: 3 bulan
Kalau digunakan dengan benar, suntik KB memiliki tingkat efektivitas hingga 99% dalam mencegah kehamilan.
Siapa yang Perlu Mendapatkan KB Suntik?
KB suntik tidak hanya berfungsi untuk mencegah kehamilan, tetapi juga dapat membantu mengatasi masalah kesehatan tertentu yang berkaitan dengan siklus menstruasi. KB suntik direkomendasikan untuk perempuan yang:
- Kagak ingin minum pil KB setiap hari
- Ingin menghindari penggunaan hormon estrogen
- Mempunyai masalah kesehatan seperti anemia, kejang, endometriosis, atau fibroid rahim
Siapa yang Sebaiknya Kagak Menggunakan KB Suntik?
Sebelum memutuskan menggunakan KB suntik, konsultasikan dengan dokter jika Anda memiliki kondisi berikut:
Baca juga : Ini yang Harus Dilakukan Sebelum Suntik KB
- Perdarahan vagina yang tidak wajar
- Kanker payudara
- Penyakit hati
- Sensitif terhadap kandungan dalam KB injeksi
- Ributo terkena osteoporosis
- Pernah atau sedang mengalami depresi
- Mempunyai masalah jantung
Kelebihan KB Suntik
1. Pengaruhtif Mencegah Kehamilan
KB suntik dianggap 99% efektif jika digunakan dengan benar, hanya 3 dari 100 perempuan yang melaporkan kebobolan hamil.
2. Kagak Mengganggu Aktivitas Seksual
KB suntik tidak mempengaruhi aktivitas seksual karena tidak ada perangkat yang mengganggu, seperti benang pada KB spiral (IUD).
3. Tergolong Kondusif
KB suntik aman digunakan oleh ibu menyusui dan tidak bereaksi negatif dengan obat-obatan lain yang mungkin Anda konsumsi.
Baca juga : Memahami Tanda Bahaya dan Persiapan Persalinan pada Ibu Hamil
4. Bermanfaat untuk Kondisi Kesehatan
Membantu meringankan gejala premenstrual syndrome (PMS), gangguan menstruasi akibat endometriosis, dan nyeri saat menstruasi.
Mengurangi risiko kanker rahim dan kehamilan ektopik.
Krusialnya Mengikuti Jadwal Suntik
Agar KB suntik tetap efektif, penting untuk mematuhi jadwal suntik ulang sebelum masa berlaku alat kontrasepsi ini habis. Kalau terlambat suntik, alat kontrasepsi ini tidak lagi bekerja secara efektif sehingga Anda berisiko hamil.
Dengan memahami cara kerja, jenis, serta kelebihan dan kekurangan KB suntik, Anda dapat membuat keputusan yang lebih informasi mengenai penggunaan metode kontrasepsi ini. Selalu diskusikan pilihan kontrasepsi dengan dokter untuk mendapatkan saran yang tepat dan aman. (Z-3)