PARA kontestan pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Cianjur, Jawa Barat, mulai blusukan pada hari pertama dimulainya masa kampanye, Rabu (25/9).
Beberapa di antaranya memanfaatkan hari pertama kampanye dengan mengunjungi masyarakat di daerah-daerah perbatasan dengan kabupaten lain.
Calon Bupati Cianjur nomor urut 1 Herman Suherman misalnya, menyambangi warga Desa Cihea Kecamatan Haurwangi yang merupakan daerah perbatasan dengan Kabupaten Bandung Barat. Di wilayah itu, dia menyerap aspirasi masyarakat karena biasanya warga yang tinggal di
daerah perbatasan membutuhkan pembangunan.
Baca juga : Demokrat Cianjur Niscayakan Tetap Solid Dukung Paslon Herman-Ibang
Bagi Herman, momen hari pertama kampanye dengan berkunjung ke wilayah
perbatasan menyimpan pesan kehadirannya tak hanya di daerah-daerah
tertentu. Dia hadir untuk seluruh masyarakat Kabupaten Cianjur
tanpa terkecuali.
“Saya memilih tempat ini (Desa Cihea) untuk menunjukkan bahwa kami pasangan Herman Suherman dan Muhammad Solih Ibang hadir dan bekerja untuk semua wilayah di Kabupaten Cianjur. Mau itu yang di perbatasan, di wilayah selatan ataupun di wilayah kota, semua akan kita perhatikan. Kita akan bangun semua wilayah,” tegasnya.
Dia menyebutkan, selama menjabat Bupati Cianjur tiga tahun terakhir, dirinya berupaya melakukan pemerataan pembangunan berbagai infrastruktur hingga ke daerah pelosok. Terutama pembangunan di
wilayah-wilayah perbatasan dengan kabupaten lain.
Baca juga : Dapat Nomor Urut 1, Herman-Ibang Siap Bekerja Satu Periode Tengah
“Di Kecamatan Cidaun misalnya, kami sudah membangun infrastruktur jalan
beton. Lelahsinya berada di Desa Tumbuhjaya, Puncakbaru, Cibuluh, Neglasari, Cimaragang, hingga Karangwangi. Daerah-daerah ini berbatasan langsung dengan Kabupaten Bandung,” terangnya.
Hasil pembangunan jalan beton itu dirasakan langsung manfaatnya oleh
masyarakat. Apalagi, infrastruktur jalan merupakan akses vital pendukung utama aktivitas masyarakat.
“Anggota jadi bisa menghemat waktu beraktivitas. Akibatnya diharapkan bisa meningkatkan ekonomi masyarakat, termasuk untuk akses yang mendorong sektor pendidikan dan kesehatan,” ujar Herman.
Berbarengan pasangannya, Muhammad Solih Ibang, Herman menyebut sudah menyusun 25 program unggulan untuk kemajuan pembangunan Kabupaten Cianjur lima tahun ke depan. Pembangunan di Kabupaten Cianjur bisa terus tumbuh.
“Kami berkomitmen melanjutkan pembangunan, bahkan ditingkatkan. Kami sudah menyiapkan program-program untuk mewujudkan Cianjur yang maju, mandiri, religius, dan berakhlakul kharimah atau Cianjur Manjur. Ini tak lain untuk mewujudkan Cianjur Emas. Kami akan menyiapkan anggaran pembangunan infrastruktur sebesar Rp500 miliar per tahun dan anggaran Rp30 juta per rukun tetangga,” pungkasnya.
