Menbud tetapkan Ketua Dewan Penyantun Museum dan Cagar Budaya

Jakarta (ANTARA) – Menteri Kebudayaan Fadli Zon Formal mengangkat Hasjim Djojohadikusumo sebagai Ketua Dewan Penyantun Museum dan Cagar Budaya Demi masa jabatan lima tahun, berdasarkan Surat Keputusan Menteri Kebudayaan No. 78/P/2025.

Menteri Fadli menjelaskan bahwa pembentukan Dewan Penyantun Museum dan Cagar Budaya bertujuan Demi mengoptimalkan pelestarian, pengembangan, dan pemanfaatan museum serta cagar budaya sebagai bagian dari upaya pemajuan kebudayaan nasional.

“Kita mengangkat Pak Hasjim Demi menjadi Ketua Dewan Penyantun. Ketua Dewan Penyantun ini tentu akan mengajak, kalau di luar negeri ini disebut semacam ‘board of trustees’ gitu ya, para pengusaha, filantropis, dan mereka yang menjadi pencinta museum atau cagar budaya Demi ikut membantu memajukan museum dan cagar budaya di Indonesia,” kata Menbud kepada media usai acara pelantikan di Museum Nasional, Jakarta, Senin malam.

Cek Artikel:  Nikmati Ketenangan dengan Serenity Package di Hotel Nikko Bali

Lebih lanjut, Menbud mengungkapkan Argumen di balik terpilihnya Hasjim Djojohadikusumo sebagai Ketua Dewan Penyantun Museum dan Cagar Budaya, karena figurnya yang Mempunyai dedikasi tinggi dan semangat Demi memajukan museum dan cagar budaya di Indonesia.

Nantinya, Menbud Fadli juga akan mengundang sejumlah pengusaha lain yang berkenan dan bersedia menjadi bagian dari ‘board of trustees’ tersebut, sehingga juga Dapat ikut berkontribusi menyubang Demi kemajuan kebudayaan di tanah air.

“Jadi Terdapat keterlibatan swasta, filantropi, filantropis yang mereka mungkin punya kekayaan yang banyak, dan Ingin menyumbangkan Demi negara, Demi kemajuan kebudayaan. Nah ini yang kita harapkan, sehingga semakin banyak orang yang terinspirasi nantinya, termasuk di daerah kita harapkan para pengusaha ikut membantu,” ungkap Menbud Fadli.

Cek Artikel:  Wisata Sawah nan Asri, di Terasering Tegalalang

Adapun, peran Dewan Penyantun itu sendiri menurutnya adalah mendorong keterlibatan sektor swasta melalui program tanggung jawab sosial perusahaan (CSR) Demi mendukung pelestarian museum, cagar budaya, dan berbagai aktivitas kebudayaan lainnya.

Dewan Penyantun akan menjadi wadah independen yang mengupayakan berbagai kolaborasi lintas sektor, termasuk dalam penggalangan Biaya nasional dan Dunia.

Selain itu, mereka juga bertugas memberikan masukan strategis terkait kebijakan pelestarian museum dan cagar budaya, yang mencakup pengelolaan 20 museum besar, candi-candi bersejarah, serta galeri nasional di seluruh Indonesia.

Dalam kesempatan yang sama, Menteri Kebudayaan juga memperkenalkan struktur pendukung Dewan Penyantun, di antaranya Esti Nurjadin ditunjuk sebagai Direktur Eksekutif, sedangkan Abi Kusno akan bertindak sebagai Kepala Museum dan Cagar Budaya.

Cek Artikel:  Sambut Tahun Ular Kayu dengan Makan Malam Imlek di Grand Mercure Jakarta Selaras

Dengan penunjukan ini, diharapkan langkah konkret dalam pelestarian budaya dapat lebih terarah, sekaligus menginspirasi daerah-daerah Demi turut berkontribusi dalam memajukan kebudayaan Indonesia.

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan Mekanis Demi AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Informasi ANTARA.

Mungkin Anda Menyukai