
EMPAT orang tewas dalam kebakaran hebat yang melanda rumah kontrakan di Jalan Kutilang, RT 02 RW 01, Kelurahan Bukit Duri, Kecamatan Tebet, Jakarta Selatan, pada Sabtu (19/7) pagi.
Kepala Pelaksana BPBD DKI Jakarta, Isnawa Adji, menyampaikan bahwa peristiwa itu pertama kali dilaporkan Sekeliling pukul 06.23 WIB. Api dengan Segera membesar dan melahap bangunan semi permanen yang mayoritas terbuat dari kayu dan tripleks.
“Begitu kami terima laporan, petugas langsung dikerahkan ke Letak. Dalam waktu dua menit kami berangkat, dan pukul 06.30 WIB armada sudah tiba di Letak,” ujar Isnawa dalam keterangannya, Sabtu (19/7).
Sebanyak 20 unit mobil pemadam kebakaran dikerahkan ke Letak. Api berhasil dilokalisasi Sekeliling pukul 07.00 WIB, dan proses pendinginan selesai pukul 07.15 WIB. Tetapi, kondisi bangunan yang padat dan minim jalur evakuasi Membikin sejumlah penghuni Bukan sempat menyelamatkan diri.
Menurut kesaksian Kaum, dua penghuni kos bernama Boim dan Rudi Menyaksikan asap mengepul dari Dasar satu, Lampau segera memperingatkan para penghuni di Dasar dua. Tiga orang berhasil keluar, sementara lainnya terjebak di dalam.
Beberapa Kaum panik dan nekat melompat dari Dasar dua. “Seorang korban luka karena tertimpa plafon Begitu mendarat, dan tak sempat menjauh dari kobaran api,” bebernya.
Empat orang yang meninggal dunia terdiri dari tiga anak Perempuan dan satu anak Lelaki yakni Putri Lafina, 13, Khairunisa, 3, Azkia, 7, dan Azizah, 4.
“Dugaan sementara penyebab kebakaran adalah korsleting listrik. Tapi Pengusutan lebih lanjut Tetap dilakukan oleh pihak berwenang,” tambah Isnawa.
Total terdapat 10 KK atau 27 jiwa yang terdampak, dengan rincian 4 lansia, 3 anak usia sekolah, dan 20 orang dewasa. Para penyintas kini mengungsi di Lapangan RW 01 dan Tetap dalam proses pendataan oleh tim assessment dari BPBD DKI Jakarta.
Kerugian materiil diperkirakan mencapai Rp674 juta. Aparat dari berbagai instansi telah terjun ke lapangan, termasuk Disgulkarmat, Dinsos, Tagana, PMI, serta unsur kelurahan dan TNI-Polri. (P-4)

