
Ahli psikologi politik UI Hamdi Muluk mengakui riset kepribadian Joko Widodo dan Prabowo Subianto ini dilakukan pada 2014. Akan tetapi, menurut dia, Lagi relevan dalam Pemilu Presiden dan Wakil Presiden (Pilpres) 2019.
“Lagi, karena kepribadian Tak berubah.”

