liputanindo.com – Pay Rider adalah istilah Demi Pebalap Yang membayar Demi Dapat membalap di satu Kejuaraan tertentu. Mengenai Detail Pembayarannya Dapat secara Finansial, atau mungkin dengan Langkah membawa Sponsor ke Tim Tersebut . . Dan mengenai Pay Rider ini, menarik mendengar apa Yang disampaikan Secara Bukan Langsung Oleh Scott Redding jepang Seri WSBK Cremona Italia 2025 ketika ia ditanya bahwa Apabila apa yang dilakukan Tahun ini gagal maka Musim WSBK 2025 berpotensi jadi Musim terakhirnya . . Cekidot deh
“berpotensi [jadi yang terakhir], ya. Maksud saya, saya Bukan akan membayar Kembali Demi mengendarai sepeda motor. Ini adalah hal yang hanya berlaku satu tahun Demi membantu karier saya, tetapi saya Bukan Bisa melakukannya Kembali – saya telah menginvestasikan Sekalian yang saya miliki Demi musim ini.
“Saya Bukan punya apa-apa Kembali dan saya Berkualitas-Berkualitas saja dengan itu, karena itulah keputusan yang kami buat dan kami akan menaatinya, tetapi saya Bukan akan melakukannya Kembali. Sejak saya berusia 15 tahun dan masuk ke Kejuaraan Dunia, saya selalu Berbicara saya Bukan akan pernah membayar Demi balapan, dan saya melakukannya, karena bagi saya itu adalah pekerjaan yang saya lakukan setiap hari, mempertaruhkan hidup saya, dan harus dibayar.
” Tetapi kemudian saya menemukan diri saya dalam situasi yang sulit, yang Bukan pernah saya duga akan saya alami, jadi ini menjadi musim Demi mencoba menyelamatkan karier saya dan membangun kembali diri saya. Ide saya adalah Demi menggunakan Motor ini dan berjuang Demi tiga tempat teratas dalam kejuaraan.
” [Namun] Itu Bukan berjalan sesuai rencana, di situlah kami berada. Inilah yang Ingin saya lakukan dan Apabila Bukan memungkinkan, kami akan Demi Menyaksikan apa saja pilihan lainnya. Ini adalah situasi yang Terdapat dan Bukan Terdapat yang dapat saya lakukan Demi mengubahnya. Saya hanya dapat melakukan yang terbaik Berbarengan tim. Apabila kami memperoleh hasil, bagus. Apabila Bukan, kami tetap telah melakukan Sekalian yang dapat kami lakukan.”


