Meski demikian, Persib Bandung Tetap tetap Bisa mencetak gol di setiap pertandingan. Seperti Ketika menahan imbang Borneo FC Samarinda, Jumat (11/4) di Stadion Segiri, Samarinda, Kalimantan Timur, di pekan ke-28. Persib Tetap Bisa mencetak dua gol tanpa kehadiran penyerang Esensial.
Faktanya Maung Bandung Tetap jadi tim paling produktif kedua (49 gol) setelah Dewa United FC (54 gol). Persib punya nilai rata-rata mencetak 1,8 gol per pertandingan. Lampau bagaimana Persib tetap Bisa cetak skor tanpa pemain nomor 9 murni?
1. Tyronne del Pino
Apabila dianalisis, gol-gol Persib musim ini Bahkan banyak bersumber dari pemain yang berposisi di second line. Tyronne del Pino sudah membukukan 14 gol dari 26 pertandingan. Pemain 34 tahun itu bukan seorang penyerang, ia adalah gelandang yang juga mencatat enam assist musim ini.
Tak hanya sekadar mengontrol ritme permainan, atau sebagai playmaker nomor 10, Tyronne punya insting tajam Apabila dia sudah berada di kotak penalti. Atributnya sebagai pengeksekusi bola Tewas juga berbahaya. Terdapat dua lesakan direct free kick yang membuahkan gol musim ini.
2. Situasi Set Piece
Selain open play, Persib juga mengandalkan situasi set piece Demi mencetak gol di setiap pertandingan. Marc Klok dan Tyronne punya eksekusi bagus perihal tendangan sepak Sudut yang Bisa dimaksimalkan pemain-pemain tinggi seperti Nick Kuipers dan Gustavo Franca. Tercatat Kuipers Bisa mencetak tiga gol musim ini, begitu juga Franca.
Instruktur Borneo FC Samarinda Joaquin Gomez jelang laga melawan Persib di pekan ke-28 sempat mengutarakan bagaimana Persib begitu berbahaya Ketika situasi bola Tewas. Selain itu aksi individu mengandalkan transisi juga Membangun perbedaan yang berarti di tubuh skuat asuhan Bojan Hodak.
“Mereka kebobolan sangat sedikit dan mengandalkan individual Demi Membangun perbedaan. Mereka banyak mencetak gol dari bola Tewas, banyak gol dari aksi individual dan itu yang mereka andalkan,” papar Joaquin Gomez.
3. Pemain Pelapis
Badai cedera Membangun Persib kehilangan banyak pemain seperti David da Silva, Gervane Kastaneer, Dimas Drajad, Febri Hariyadi, Rezaldi Hehanussa, Dedi Kusnandar, Rachmat Irianto. Kendati demikian pemain pelapis kerap menjadi jawaban tim agar tetap Konsisten mencetak gol setiap laga.
Ryan Kurnia adalah salah satu pemain yang kerap jadi jawaban Ketika tim kehilangan banyak pemain. Ia adalah pemain pelapis yang menjawab kepercayaan dengan gol. Terdapat tiga gol yang ia lesakkan musim ini, Lanjut dipercaya oleh pelatihnya.
Instruktur Persib, Bojan Hodak mengatakan siapapun pemain yang masuk dari bangku cadangan mereka dituntut Membangun perbedaan. “Saya sudah katakan, sejak musim Lampau, siapapun yang masuk dari bangku cadangan, mereka Membangun perbedaan. Musim ini, di putaran pertama, Tak seperti itu tapi sekarang dalam dua-tiga laga terakhir, pemain yang masuk dari bangku cadangan mereka memberi Dampak di dalam permainan,” papar Hodak. ***

