INI adalah saat tersibuk bagi orangtua murid yang ingin memasukkan anaknya ke sekolah negeri lewat sistem penerimaan peserta didik baru (PPDB). Di DKI Jakarta, PPDB tahun ajaran 2021/2022 dimulai sejak Senin 7 Juni 2021.
Sayangnya, daya tampung SMA negeri dan SMP negeri yang hanya kurang dari 50% peserta didik di jenjang di bawahnya. Hal itu membuat orangtua murid harus berebutan untuk mendapatkan sekolah yang dituju. Server pun eror di hari pertama PPDB DKI Jakarta yang dilakukan secara daring. Akibatnya, orangtua murid kesulitan membuat pengajuan akun pendaftaran.
Proses PPDB setiap tahun akan selalu diwarnai dengan polemik. Karena besarnya minat untuk bersekolah di sekolah negeri tidak diimbangi dengan jumlah sekolah negeri di Ibu Kota. Karena itu, Pemprov DKI perlu menambah jumlah sekolah negeri.
