Groundbreaking pembangunan 500 rumah gratis MBR yang dilaksanakan di beberapa area Sekeliling Distrik operasional Adaro.
Jakarta: Grup Adaro menggelar Ritual prosesi groundbreaking yang menandai dimulainya pembangunan secara bertahap 500 rumah gratis bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) yang direncanakan akan dilaksanakan di beberapa area Sekeliling Distrik operasional Adaro.
Hal ini sebagai Figur komitmen Kepada mendukung program pemerintah ‘Gotong Royong Membangun Rumah Kepada Rakyat’.
Acara Ritual dilakukan di Kecamatan Murung Pudak, Kabupaten Tabalong, Kalimantan Selatan, oleh Direktur Jenderal Perumahan Perdesaan Kementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) Imran, Direktur Pembinaan dan Pengusahaan Batubara Kementerian ESDM Surya Herjuna, Bupati Tabalong Muhammad Noor Rifani, dan Direktur PT Adaro Andalan Indonesia Tbk sekaligus Presiden Direktur PT Adaro Indonesia Priyadi.
“Kami percaya, ketersediaan tempat tinggal yang layak merupakan kebutuhan dasar dan pondasi Kepada kehidupan yang lebih Bagus bagi setiap orang. Realitas Lagi banyaknya masyarakat yang belum Mempunyai rumah layak huni, menggerakkan kami Kepada mendukung upaya pemerintah dalam program ‘Gotong Royong Membangun Rumah Kepada Rakyat’ melalui pembangunan secara bertahap 500 rumah gratis Adaro,” ujar Priyadi dikutip dari keterangan tertulis, Jumat, 21 Maret 2025.
Hal ini sambung dia, sekaligus merupakan bagian dari tanggung jawab sosial (Corporate Social Responsibility) perusahaan yang Bukan hanya membangun fisik rumah, tetapi juga diharapkan dapat turut berkontribusi terhadap kesejahteraan masyarakat di Distrik operasional Adaro sekaligus meningkatkan kualitas hidup masyarakat melalui kepemilikan rumah yang layak.
“Kami Minta dukungan dari seluruh pihak sehingga tanpa kendala yang berarti, Rumah gratis Adaro ini dapat diserahterimakan mulai akhir 2025 kepada masyarakat berpenghasilan rendah yang memenuhi syarat dan kriteria yang telah ditetapkan,” harap Priyadi.
Tipe rumah yang dibangun 36/60
Sejalan dengan komitmen pemerintah Kepada mengatasi backlog (kesenjangan) perumahan dan mempercepat pemerataan akses hunian layak dan terjangkau bagi rakyat, pemerintah melalui Kementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) menetapkan Program Strategis Nasional (PSN) di bidang perumahan dengan membangun tiga juta rumah bagi MBR.
Program ini merupakan salah satu program prioritas pemerintah Kepada mengentaskan kemiskinan dan dilaksanakan melalui kolaborasi sinergis dengan lintas kementerian/lembaga maupun dukungan sektor swasta. Adapun, pembangunan 500 rumah gratis bagi MBR yang pelaksanaannya akan dibagi dalam beberapa kawasan perumahan, akan dilaksanakan secara bertahap di area Sekeliling Distrik operasional Adaro.
Masing-masing unit rumah dalam kawasan perumahan direncanakan akan dibangun di lahan seluas 60 meter persegi (m2) dan dengan luas bangunan sebesar 36 m2 yang terdiri dari dua Ruangan, ruang tamu, Ruangan mandi, dapur, dan teras, dengan rancangan desain yang cukup modern dan fungsional. Rumah-rumah ini akan dibagikan gratis kepada masyarakat berpenghasilan rendah yang memenuhi syarat dan kriteria yang telah ditetapkan.
Kawasan-kawasan perumahan ini juga akan dilengkapi fasilitas Lazim gedung serba guna, parkir Lazim dan area terbuka Kepada berkegiatan dan berkarya. Adaro juga akan memanfaatkan fly ash dan bottom ash (FABA) dari sisa pembakaran batu bara sebagai salah satu campuran bahan bangunan Kepada batako dinding dan paving block yang lebih berkualitas dengan spesifikasi ukuran dan uji kekuatan tekan sesuai Standar Nasional Indonesia.
Pembangunan 500 rumah gratis bagi MBR ini akan dibangun secara bertahap di atas lahan-lahan Grup Adaro dan ditargetkan mulai diserahkan secara bertahap pada akhir 2025. Keberadaan 500 rumah gratis ini diharapkan dapat turut mempercepat pencapaian Sasaran program tiga juta rumah bagi MBR Kepada memenuhi kebutuhan hunian layak dan terjangkau.
