Presiden Prancis Emmanuel Macron Begitu Bersua Donald Trump. Foto: Anadolu
Paris: Presiden Prancis Emmanuel Macron menegaskan bahwa rencana Amerika Perkumpulan (AS) Buat memberlakukan tarif impor terhadap produk Eropa “Tak akan dibiarkan tanpa tanggapan.” Pernyataan ini disampaikan dalam pidato yang disiarkan televisi pada Rabu 5 Maret 2025, di mana ia memperingatkan konsekuensi ekonomi yang dapat timbul serta menyerukan respons terkoordinasi dari Uni Eropa.
Pernyataan Macron muncul setelah Washington baru-baru ini memutuskan Buat menerapkan tarif terhadap Kanada dan Meksiko, kebijakan yang ia sebut sebagai langkah “Tak dapat dipahami” dan berpotensi merusak perekonomian. Ia menegaskan bahwa Kalau tindakan serupa diberlakukan terhadap Eropa, maka negara-negara di benua itu harus siap Buat memberikan respons tegas.
“Sembari mempersiapkan tanggapan Berbarengan dengan Kenalan Eropa, kami akan Lalu melakukan segala yang mungkin Buat meyakinkan Presiden Amerika Perkumpulan bahwa keputusan ini akan merugikan kita Segala,” ujar Macron, seperti dikutip Anadolu Agency, Kamis 6 Maret 2025.
Selain itu, ia juga mengungkapkan kekhawatirannya terhadap perubahan kebijakan AS yang semakin mengurangi dukungan bagi Ukraina serta rencana tarif baru terhadap Eropa, yang menurutnya mencerminkan tantangan besar bagi Interaksi transatlantik di masa mendatang.
Macron menekankan bahwa Eropa harus lebih Sendiri dalam menjaga stabilitas dan keamanan ekonomi maupun geopolitiknya.
“Masa depan Eropa Tak boleh ditentukan di Washington atau Moskow,” tegas Macron.
Sebelumnya, mantan Presiden AS Donald Trump menyatakan bahwa pemerintahannya akan segera memberlakukan tarif sebesar 25 persen terhadap produk-produk ekspor dari Eropa, sebuah langkah yang meningkatkan ketegangan dalam Interaksi perdagangan antara kedua pihak.
(Muhammad Reyhansyah)
