Ini Konsep Pilkada Usulan Golkar

Ini Konsep Pilkada Usulan Golkar
ilustrasi.(MI)

PARTAI Golkar menawarkan konsep konvensi apabila kepala daerah dipilih DPRD. Partai akan menawarkan kepada publik figur yang dinilai layak Kepada dicalonkan.

“Partai-partai itu menawarkan kepada publik. Jadi semacam Terdapat proses, ya Sebelah konvensi lah, semacam begitu. Ini Misalnya ya, Misalnya,” kata Ketua Standar Partai Golkar Bahlil Lahadalia di Kantor DPP Partai Golkar, Jakarta Barat, Selasa (31/12).

Bahlil klaim Golkar berpengalaman dalam Membikin konvensi. Dia berkelakar partai lain belum tentu berpengalaman seperti Golkar.

“Golkar kan partai yang berpengalaman kalau disuruh buat konvensi dan dieksekusi hasilnya. Kalau partai yang lain belum tentu kan, kira-kira begitu,” ucap Bahlil.

Cek Artikel:  MK Kabulkan Pencabutan Gugatan Terkait Kampanye Presiden pada UU Pilkada

Menteri ESDM itu memahami bahwa Bukan tiba-tiba calon kepala daerah akan dipilih DPRD. Diperlukan survei ke publik mengenai figur calon yang Layak dicalonkan dan konvensi menjadi salah satu opsi.

“Pemilihan sebelum masuk di pemilihan DPRD, Krusial dulu Kepada dilakukan survei. Figur-figur dan survei dilakukan dulu,” ucap Bahlil.

Bahlil juga menyebut bahwa Golkar selalu konsisten menginisiasi perubahan dalam demokrasi. Salah satunya mendorong pemilihan kepala daerah melalui DPRD.

“Konsisten Kepada menginisiasi perubahan demokrasi itu. Tetapi dilakukan secara betul-betul konstruktif, akademis, dan Dapat diimplementasikan. Dengan tetap menghargai hak-hak demokrasi para rakyat,” ujar Bahlil. (Fah/I-2)

Mungkin Anda Menyukai