Tunggu Laporan Konsumen, Respons Hundyai Atas Mobil Listrik Ioniq 5 Mogok di Ancol

Tunggu Laporan Konsumen, Respons Hundyai Atas Mobil Listrik Ioniq 5 Mogok di Ancol
ionic 5(https://hyundaimobil.co.id/)

MEDIA sosial diramaikan atas tayangan video mobil listrik Hyundai Ioniq 5 yang mengakibatkan kemacetan panjang di kawasan Ancol, Jakarta Utara. Mobil listrik tersebut diduga mogok.

PT Hyundai Motors Indonesia (HMID) menegaskan Lagi menunggu laporan konsumen atas kejadian tersebut. Chief Marketing Officer (CMO) HMID, Budi Nur Mukmin mengatakan, pihaknya belum Dapat berkomentar banyak mengenai kejadian viral tersebut. Karena, dia Lagi menunggu laporan masuk.

“Soal yang video itu kita belum Dapat berkomentar karena Lagi mencari Paham apakah Terdapat laporan soal kejadian itu,” ujar Budi Nur Mukmin selaku Chief Marketing Officer (CMO) HMID

Cek Artikel:  Hasil Lengkap dua hari Test Pra-Musim ARRC 2019 Seluruh kelas

Budi menjelaskan, pihaknya punya layanan darurat yang siap siaga selama 24 jam. Layanan tersebut, kata dia, Dapat dipakai kustomer dalam situasi sejenis.

“Kalau layanan darurat, kita Terdapat 24 jam layanan Road Side Assistant yang siap membantu kustomer kita bila menghadapi kendala di jalan. Kita juga Terdapat layanan EV mobil charging service,” kata dia.

Kasus Hyundai Ioniq 5 diduga mogok di Ancol viral setelah dibagikan sejumlah akun media sosial, termasuk @indocarstuff di Instagram. Tayangan tersebut viral dan ditonton lebih dari 140 ribu penonton. 

“Mobil listrik Wafat di tengah jalan, Mandek total arah Ancol. Ini mogok di Letak yang kurang Lezat banget, mana jalannya Hanya muat semobil Tengah,” demikian tulis akun @indocarstuff, dikutip Sabtu (7/2).

Cek Artikel:  Proyek RC213V 2025 Versi Barcelona Tak lebih Berkualitas dari Model 2024

Pada tayangan berdurasi singkat itu, Hyundai Ioniq 5 terlihat berhenti di jalur yang hanya Dapat dilintasi satu kendaraan. Akibatnya, truk dan kendaraan lain di belakangnya terpaksa berhenti. 

Dalam tayangan tersebut dikatakan mobil listrik tersebut diduga mogok karena Terdapat masalah dengan komponen. Sementara warganet lain yang berkomentar dalam media sosial tersebut mengatakan Dapat jadi mobil berhenti karena kehabisan batere. (H-2)

Mungkin Anda Menyukai