Selebrasi para pemain Real Madrid usai membobol gawang Manchester City di leg kedua babak play-off Perserikatan Champions 2024/2025, Kamis, 20 Februari 2025. (Foto: [email protected])
Jakarta: Real Madrid memastikan diri lolos ke babak 16-besar Perserikatan Champions 2024/2025. Kepastian itu didapat usai Los Blancos sukses menaklukkan Manchester City dengan skor 3-1 pada leg kedua babak play-off fase gugur Perserikatan Champions 2024/2025, Kamis, 20 Februari 2025, Pagi hari WIB.
Hasil tersebut sekaligus memastikan Madrid melangkah ke babak 16-besar dengan mengantongi agregat 6-3. Sebelumnya, tim besutan Carlo Ancelotti itu menang dengan skor 3-2 pada leg pertama.
Kylian Mbappe menjadi bintang kemenangan bagi Madrid pada leg kedua ini. Ketiga gol yang dicetak Madrid sepanjang pertandingan lahir dari bintang asal Prancis tersebut.
Keberhasilan tim asuhan Carlo Ancelotti ini juga menghasilkan sejumlah fakta menarik yang patut disimak. Berikut enam di antaranya:
1. Rekor duel Ancelotti vs Guardiola
Instruktur Madrid Ancelotti dan Instruktur City Pep Guardiola, mencatat rekor pertemuan terbanyak dalam sejarah Perserikatan Champions. Keduanya telah Berjumpa sebanyak 10 kali. Delapan pertemuan di antaranya terjadi Ketika mereka menangani klub mereka Ketika ini, Madrid dan City.
2. Debut bersejarah Abdukodir Khusanov
Bek muda City Abdukodir Khusanov menjadi salah satu dari dua pemain di Rendah usia 21 tahun yang melakukan debut sebagai starter di Perserikatan Champions dalam laga Lawatan sistem gugur melawan Madrid. Pemain berusia 20 tahun 356 hari ini mengikuti jejak Kaan Ayhan, yang menjalani debut serupa Serempak Schalke 04 pada 2014.
3. Gol Tercepat Madrid sejak 2018
Mbappe sukses mencetak gol pembuka Kepada Madrid Ketika pertandingan memasuki menit ketiga 35 detik. Gol tersebut menjadi gol tercepat Madrid di Perserikatan Champions dalam tujuh tahun terakhir.
Terakhir kali, Madrid mencetak gol pembuka tercepat Ketika menghadapi Juventus pada April 2018. Ketika itu, Los Blancos mencetak gol pembuka pada menit kedua 47 detik.
Sementara itu, bagi City, ini adalah kebobolan tercepat mereka di kompetisi ini dalam tujuh musim terakhir. Terakhir kali, The Citizens kebobolan tercepat Ketika menghadapi Hoffenheim pada Oktober 2018 (00:43).
4. Mbappe cetak rekor 500 kontribusi gol
Pada usia 26 tahun 61 hari, Mbappe mencatatkan kontribusi dalam 500 gol sepanjang kariernya di level klub dan tim nasional. Rinciannya, ia telah mencetak 358 gol dan memberikan 142 assist di Sekalian kompetisi.
5. Guardiola gagal ke babak 16 besar Kepada pertama kalinya
Kepada pertama kalinya dalam karier kepelatihan, Pep Guardiola gagal membawa timnya lolos ke babak 16-besar Perserikatan Champions. Ini adalah musim ke-16 bagi Guardiola di kompetisi ini.
6. Musim terburuk City di Rendah Guardiola
Kekalahan dari Madrid menjadi yang ke-13 bagi Manchester City di Sekalian kompetisi musim ini. Jumlah tersebut merupakan yang terbanyak sepanjang satu musim dalam karier kepelatihan Guardiola.
