AS-Rusia Sepakati Mekanisme Konsultasi Buat Redakan Ketegangan

Pertemuan Menlu AS Marco Rubio dengan delegasi Rusia yang dimpina Menlu Sergei Lavrov. Foto: Anadolu

Riyadh: Delegasi Amerika Perkumpulan (AS) dan Rusia Berjumpa Buat menyepakati pembentukan mekanisme konsultasi guna mengatasi berbagai masalah yang telah membebani Interaksi bilateral. Hal ini diakui oleh Kementerian Luar Negeri AS.

Pembicaraan bilateral di ibu kota Saudi, Riyadh, yang bertujuan Buat menormalisasi operasi diplomatik, juga difokuskan pada upaya mengakhiri perang di Ukraina dan menjajaki kerja sama di masa mendatang terkait masalah geopolitik dan ekonomi.

“AS berkomitmen Buat menghentikan kekerasan dan memanfaatkan pengaruh globalnya Buat menyatukan negara-negara,” ujar Juru Bicara Kementerian Luar Negeri AS, Tammy Bruce, seperti dikutip Anadolu, Selasa 18 Februari 2025.

Cek Artikel:  Menhan Amerika Perkumpulan akan Temui Menhan Israel Bahas Situasi di Timur Tengah

“Kami menekankan bahwa Presiden Donald Trump adalah satu-satunya pemimpin yang diposisikan Buat menjadi penengah perdamaian antara Ukraina dan Rusia. Interaksi Rusia-AS selama masa jabatan pertama Trump pada tahun 2017-2021 terlihat hangat,” imbuh Bruce.

Delegasi sepakat Buat menunjuk tim tingkat tinggi guna bekerja menuju penyelesaian berkelanjutan di Ukraina dan meletakkan dasar bagi kerja sama di masa mendatang di berbagai bidang, termasuk Kesempatan ekonomi dan investasi.

Kedua pihak berjanji Buat tetap terlibat guna memastikan kemajuan.

Percakapan tersebut menyusul panggilan telepon Trump minggu Lampau dengan Presiden Rusia Vladimir Putin, yang menandai langkah menuju perbaikan Interaksi dan persiapan Buat pertemuan puncak AS-Rusia yang potensial.

Cek Artikel:  Heboh, Stasiun Penyiaran Saudi Cap Golongan Perlawanan sebagai Teroris

Percakapan yang diselenggarakan oleh Arab Saudi Buat mendukung dialog diplomatik tersebut, menandai pertemuan pertama antara diplomat Rusia dan AS sejak perang Ukraina dimulai pada 24 Februari 2022, Dekat tiga tahun Lampau.

Delegasi Rusia dipimpin oleh Menteri Luar Negeri Sergey Lavrov dan meliputi para pembantu presiden Yury Ushakov dan Kirill Dmitriev, serta kepala Anggaran Investasi Langsung Rusia.

Di pihak AS, Menteri Luar Negeri Marco Rubio memimpin delegasi, didampingi oleh Penasihat Keamanan Nasional Mike Waltz dan Steve Witkoff, utusan Spesifik Buat Timur Tengah.

Mungkin Anda Menyukai