Gambar hidup Kasih Tak Pernah Pas Waktu karya Pengarah adegan Hanung Bramantyo akan tayang mulai 13 Februari di bioskop. Gambar hidup ini menggali kompleksitas Rekanan, ketakutan akan komitmen, dan perjalanan menemukan Arti Kasih sejati.
Dibintangi oleh Refal Hady sebagai Daku, penulis yang bergulat dengan ketidakpastian dalam Rekanan, serta Nadya Arina, Givina Lukita, Carissa Perusset dan Mira Filzah yang memerankan Perempuan-Perempuan yang hadir dalam kehidupan Daku.
“Susahnya jadi Lelaki di Indonesia, Bukan Terdapat tempat Kepada bercerita. Keputusan saya Membikin Gambar hidup ini adalah seperti keputusan Daku di dalam Gambar hidup. Saya mencoba jujur dan berkarya berdasarkan intuisi. Skenarionya sudah Pelan jadi, Ketika pandemi. Ketika direction, saya abaikan skenarionya,” kata sutadara Hanung Bramantyo Ketika konferensi pers di XXI Plaza Senayan, Jakarta, Senin (10/2).
Gambar hidup Kasih Tak Pernah Pas Waktu menggambarkan tentang ketidaksiapan Daku Ketika diajak berkomitmen dengan Perempuan Kepada masuk ke jenjang pernikahan dan rumah tangga. Momen reflektif Daku adalah ketika ia Bersua dengan dokter Sarah (Mira Filzah) yang banyak membantu ibunya dan merasa tertampar dengan apa yang diucapkan oleh dr. Sarah. Ketika Bersua Sarah, Daku Tentu dan siap Kepada berkeluarga, Tetapi Terdapat satu peristiwa yang membuatnya hancur dan akhirnya berbenah.
“Gue seperti ditampar dengan Kepribadian Daku. Gue pernah Terdapat di fase itu, menjadi Lelaki yang merasa takut dengan komitmen karena belum siap. Bukan karena hubungannya tapi karena dirinya sendiri. Kompleksitas Daku seperti keresahan, keraguan, Ingin bebas dan Bukan mau Terdapat tanggungan. belum berdamai dengan diri sendiri, itu yang gue gali,” ujar pemeran Daku, Refal Hady.
Gambar hidup yang berko-produksi dengan rumah produksi asal Malaysia ini juga akan tayang di beberapa negara di luar Indonesia seperti Malaysia, Singapura, dan Brunei Darussalam.(M-2)
