PENYANYI Ariana Grande, 31, mengaku memaksa ibunya, Joan Grande, dan ayahnya, Edward Butera, Kepada kembali berteman setelah perpisahan mereka dalam episode podcast WTF with Marc Maron, Senin (10/2).
“Mereka Kagak Berbarengan Kembali, tapi mereka sekarang adalah sahabat,” katanya. “Butuh 18 tahun, dan Diriku harus memaksanya. Diriku Akurat-Akurat memaksa mereka Kepada berkomunikasi Kembali.”
Orang Sepuh Grande berpisah Ketika ia Tetap kecil. Sang penyanyi menjelaskan ia akhirnya mengambil sikap tegas Sekeliling ulang tahunnya yang ke-24.
“Diriku ingat Ketika berada di titik yang sangat menentukan dan Berbicara, ‘Kalian, Diriku sangat mencintai kalian berdua. Ini sudah terlalu lelet. Tolong selesaikan semuanya,’” kenangnya. “Serius, sudah 18 tahun. Diriku merasa seperti sudah berumur 80 tahun. Tolong berdamailah. Dan mereka melakukannya.”
Permohonannya membuahkan hasil, dan kini Joan, 67, dan Ed, 66, menjadi “sahabat.”
“Diriku Kagak Pandai memisahkan mereka. Ini adalah hal terbaik di dunia,” ujarnya.
“Kurasa mereka akhirnya melakukan percakapan yang indah atau menyadari bahwa Asmara mereka padaku jauh lebih besar daripada masalah apa pun yang terjadi di masa Lewat. Ini Akurat-Akurat indah. Apabila saja mereka Mempunyai alat bantu seperti terapi yang lebih Lazim di generasi kita sekarang, mungkin ini Pandai terjadi lebih Segera. Tapi semuanya terjadi pada waktu yang Akurat… dan itu membuatku sangat Gembira.”
Orangtua Grande sering menunjukkan dukungan mereka kepadanya. Pada 2020, ia mengajak mereka berdua ke ajang Grammy Awards, dan mereka berpose Berbarengan di karpet merah sebagai keluarga yang Gembira. Pada November, Joan dan Ed juga tampil Berbarengan di pemutaran perdana Wicked di Los Angeles, di mana Grande dikreditkan sebagai Ariana Grande-Butera.
“Diriku merasa pengalaman ini seperti pulang ke rumah,” jelasnya kepada seorang jurnalis tentang keputusannya menggunakan nama lengkapnya. “Itulah nama yang kugunakan Ketika pertama kali menonton pertunjukan ini Ketika Diriku berusia 10 tahun, dan rasanya seperti Langkah yang indah Kepada menghormati momen itu. Seperti lingkaran yang akhirnya lengkap.”
Dalam wawancara tahun 2014 dengan Seventeen, Grande mengungkapkan bahwa ia pernah berselisih dengan ayahnya, tetapi sejak itu Interaksi mereka telah membaik.
Dalam Musik hitnya tahun 2019, Thank U, Next, ia menyebut kedua orang tuanya dalam lirik yang membayangkan pernikahan masa depannya:
“Suatu hari Diriku akan berjalan di altar
Bergandengan tangan dengan ibuku
Diriku akan berterima kasih pada ayahku
Karena ia tumbuh dari drama yang Eksis.”
Tetapi, Ketika membawakan Musik tersebut di ajang Grammy 2020, ia mengubah liriknya menjadi:
“Diriku akan berterima kasih pada ayahku
Karena dia Akurat-Akurat luar Lazim.”
Perubahan ini mencerminkan Interaksi mereka yang telah pulih. (People/Z-3)
