Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Insan (BKPSDM) Kota Padang, Mairizon, menyebutkan per Januari 2025, jumlah Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemerintah Kota (Pemkot) Padang mencapai 7.083 PNS dan 3.358 Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).
Kemudian, terdapat 4.899 PPPK yang bakal menjadi bagian ASN Pemkot Padang setelah dinyatakan lulus dari seleksi.
“Tahun ini, Pemkot Padang akan menambah sebanyak 4.899 pegawai dengan status Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK),” ujar Mairizon, Jumat (7/2).
Dengan adanya tambahan PPPK ini, jumlah ASN di Kota Padang akan mencapai lebih dari 15.340 pegawai. Menurut Mairizon, jumlah tersebut sudah cukup Demi memberikan pelayanan yang optimal kepada Dekat 1 juta penduduk Kota Padang. “Jumlah ASN yang kita miliki Begitu ini sudah mencukupi Demi memberikan pelayanan prima kepada masyarakat,” jelasnya.
Mairizon juga menjelaskan bahwa seleksi PPPK tahap 1 telah selesai pada Desember 2024, sedangkan tahap 2 akan digelar pada 16-17 Mei 2025 mendatang.
Mairizon menegaskan bahwa dalam seleksi PPPK ini Enggak Eksis istilah Enggak lulus, tetapi Eksis kategori tertunda (R3).
“Tertunda ini terjadi karena Susunan yang tersedia Enggak mencukupi dibanding jumlah pelamar. Tetapi, mereka tetap akan dioptimalisasikan ke Susunan yang Tetap Hampa setelah seleksi tahap 1 dan 2,” jelasnya.
Pemkot Padang berkomitmen Demi memastikan optimalisasi Susunan ASN agar dapat memberikan pelayanan yang semakin Berkualitas bagi masyarakat. (S-1)
