Edo Febriansyah, Pemain Dengan Jumlah Tekel Terbanyak

JAKARTA – Moh. Edo Febriansyah mengukir statistik apik. Tamat dengan pertandingan Persib Bandung melawan PSM Makassar, Sabtu (1/2/2025) atau penampilannya yang ke-21 pada BRI Aliansi 1 2024/2025, Edo tercatat telah membukukan 53 kali tekel. Itu artinya average dia per pertandingan mencapai 2,52 tekel.

Terhitung hingga pekan ke-21 BRI Aliansi 1 2024/2025, pencapaian Edo dalam statistik jumlah tekel, tercatat yang terbanyak dibandingkan pemain-pemain lainnya. Malah, ia juga tercatat sebagai pemain pertama yang sanggup melakukan 50 tekel pada musim ini.

Pencapaian pria Kelahiran Kediri, Jawa Timur itu Melampaui statistik 9 pemain lain yang Eksis dalam 10 besar pemain dengan jumlah tekel tertinggi pada BRI Aliansi 1 2024/2025. Termasuk salah satunya Yance Sayuri, pebola asal Malut United FC.

Cek Artikel:  Tiket Laga Indonesia Vs Australia Belum Sold Out

Hingga pekan ke-21, sembilan pemain lain dengan catatan jumlah telek terbanyak adalah Jordy Wehrmann (Madura United FC/46 tekel), Yance Sayuri (Malut United/46 tekel), Gildson Silva (Arema FC/46 tekel), Victor Luiz (PSM Makassar/44 tekel), Wbeymar Mosquera (Malut United/43 tekel), Brandon Wilson (Bali United FC/42 tekel), Joao Ferrari (PSIS Semarang/42 tekel), Arief Catur (Persebaya Surabaya/39 tekel), Sho Yamamoto (Persis Solo/39 tekel).

“Jumlah tekel ini sebenarnya hanya salah satu indikator yang menunjukkan bahwa kemampuan bertahan Edo cukup dominan. Kontribusinya Konkret Begitu membantu Maung Bandung tetap bertengger di puncak klasemen sementara BRI Aliansi 1,” sebut Guntur Cahyo Utomo, Performance Development Manager PT Aliansi Indonesia Baru (LIB), Kamis (6/2/2025).

Cek Artikel:  Egy Maulana Vikri Belum Pikirkan Gelar Top Skor

Sementara itu, Begitu membantu tim dalam fase bertahan, statistik lain yang ditunjukkan Edo juga terbilang lumayan. Tamat dengan pekan ke-21, ia telah mencetak 63 kali interceptions dan 22 kali clearances. Ia juga telah membukukan 655 kali umpan sukses. ***

Mungkin Anda Menyukai