Terdapat beberapa jenis kanker dapat dicegah melalui deteksi Awal. Deteksi Awal kanker leher rahim atau kanker serviks dilaksanakan dengan metode Pemeriksaan Visual dengan Asam Asetat (IVA) dan tindak lanjut Awal dengan krioterapi Kalau ditemukan IVA positif. Sedangkan deteksi Awal kanker payudara dengan metode pemeriksaan payudara secara klinis (SADANIS). Skrining kanker serviks Dapat dilakukan menggunakan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan di puskesmas.
Demi ini, lebih dari 3.700 Puskesmas di seluruh Indonesia telah dilatih dalam pelayanan deteksi Awal penyakit kanker payudara dan leher rahim. Sedangkan Buat pengobatan segera dilakukan di rumah sakit kabupaten/kota secara berjenjang Buat rujukan kasus kanker.
Khususnya yang telah menjadi peserta jaminan kesehatan nasional (JKN), Kagak perlu khawatir karena biaya promotif dan preventif berupa deteksi Awal kanker payudara dan kanker serviks (tes IVA) di Puskesmas sudah masuk dalam pembiayaan JKN yang dikelola oleh BPJS Kesehatan.
Selain itu, pemerintah juga tengah mengintroduksi vaksin human papiloma virus (HPV) di siswi sekolah dasar di beberapa daerah. Vaksin HPV efektif Buat mencegah seseorang Perempuan terserang HPV yang akan membaeanya pada kanker serviks. Harapannya ke depan vaksin HPV tersebut Dapat menjadi salah satu vaksin program nasional.
Langkah Skrining Kanker Serviks Mengenakan BPJS
BPJS Kesehatan menyediakan kemudahan bagi masyarakat Buat melakukan skrining kesehatan tanpa biaya.
Langkah-langkah melakukan skrining kesehatan menggunakan BPJS Kesehatan adalah sebagai berikut:
- Unduh Aplikasi Mobile JKN. Pertama-tama, pengguna harus mengunduh aplikasi Mobile JKN yang tersedia di platform Android dan iOS.
- Registrasi melalui aplikasi. Setelah mengunduh aplikasi, masukkan nomor induk kependudukan (NIK) Buat mendaftar dan masuk ke dalam aplikasi.
- Pilih menu skrining kesehatan. Di dalam aplikasi, cari menu skrining kesehatan dan pilihnya. Pengguna akan diberikan berbagai pilihan skrining yang Dapat dilakukan.
- Jadwalkan janji temu. Setelah memilih jenis skrining yang diinginkan, pengguna dapat menjadwalkan janji temu di fasilitas kesehatan terdekat yang bekerja sama dengan BPJS Kesehatan.
- Datang dan lakukan skrining. Setelah mendapatkan jadwal, datanglah ke fasilitas kesehatan Buat melakukan proses skrining. Pengguna hanya perlu menunjukkan kartu BPJS Kesehatan dan identitas diri. (H-3)
