liputanindo.com – Kita sudah sama sama menyimak di artikel sebelumnya yang mengutarakan keputusan dari FIM mengenai Limit RPM dasar bagi Sekalian Motor superbike Yang terhomologasi di Kejuaraan World SBK tahun 2021 ini. Di List tersebut All New Kawasaki Ninja ZX-10RR MY2021 yang Mempunyai perubahan Lumayan Banyak di sektor Bodywork dan mesin dinyatakan Kagak berubah rev Limitnya, Tetap tetap sama seperti Model Tahun 2019/2020 yakni 14.600 rpm padahal KRT memperkirakan awalnya Rev Limit New ZX-10RR akan berada di atas 15 ribu rpm . .
http://app-okeefe.jfo7syl77y-pxr4kzxnv4gn.p.temp-site.link/2021/05/20/rev-limit-wsbk-2021-ducati-panigale-v4r-tetap-yang-tertinggi/
Team Manager KRT Pere Riba sempat mengatakan “Saya Kagak Ingin berbicara terlalu banyak tentang masalah ini. Saya hanya akan mengatakan satu hal: Sesuatu yang Kagak dapat diterima Demi mengetahui pengurangan putaran mesin pada pekan dimana dimulainya Kejuaraan Dunia. Kami berbicara tentang detail Krusial dan bukan ban”
Dalam Catatan kaki Press release Megenai pengumuman Rev Limit, FIM menuliskan : Mesin Inline 4 Kawasaki ZX-10RR 2021 hanya menerima sejumlah kecil komponen baru. Oleh karena itu, CTI telah memutuskan bahwa mereka Mempunyai batas rev berdasarkan algoritma penyeimbangan kinerja setelah musim 2020.
http://app-okeefe.jfo7syl77y-pxr4kzxnv4gn.p.temp-site.link/2020/11/24/kupas-tuntas-perubahan-detail-kawasaki-ninja-zx-10r-dan-zx-10rr-my2021/
Dan akhirnnya, FIM Via Direktur teknisnya Scott Smart memberikan Tanggapan sekaligus Penjelasan Via Speed week “Pertama-tama, saya Ingin mengatakan bahwa homologasi sepeda motor Kagak sama dengan regulasi teknis. Melalui homologasi kami periksa sepeda motornya dan mari kita lihat apakah Arsip yang disajikan sesuai dengan Realita. Segera setelah pabrikan melakukan perubahan pada sepeda motor mereka, Arsip-Arsip ini harus disesuaikan.
Misalnya, Kalau Anda mengganti sesuatu pada Aliran oli di mesin, yang merupakan hal kecil, Anda Kagak memerlukan homologasi baru, cukup tuliskan di Arsip. Homologasi baru diperlukan Kalau Terdapat perubahan besar seperti sasis baru atau Kalau Terdapat bagian mesin yang diganti ”.
“Kawasaki baru Mempunyai fairing baru dan komponen baru lainnya, tetapi pada dasarnya mesin tetap sama. Satu-satunya hal baru yang Konkret adalah piston. Selebihnya sama saja. Tahun 2019 misalnya Kawasaki punya mesin baru, sehingga kepala silindernya Tetap baru dan mesinnya juga bekerja berbeda. Tapi sekarang Kagak Terdapat perubahan radikal, nyatanya mereka keliru tentang situasi ini. Saya akan mengatakan bahwa aturan berbicara sendiri dan FIM hanya menerapkan aturan ”.
Jadi pada dasarnya memang Keputusan Mengenai Rev Limit Kawasaki Ninja ZX-10RR Kagak dilakukan dengan Langkah pengukuran lansgung Via Mesin Dyno, Tetapi Via hak Diskresi Regulator Yang menganggap Bahwa Mesin New ZX-10RR hanya Mempunyai ‘perubahan Minor’ dimata mereka.
Taufik of BuitenZorg | @liputanindo
