Angin Kencang Rusak Puluhan Rumah di Pagerageung Tasikmalaya

Angin Kencang Rusak Puluhan Rumah di Pagerageung Tasikmalaya
Penduduk memperbaiki atap rumahnya yang rusak terhempas angin kencang di Kecamatan Pagerageung, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat .(MI/Kristiadi)

PULUHAN rumah di Kecamatan Pagerageung, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat mengalami kerusakan setelah terhempas angin kencang, Rabu (5/2). Bukan Terdapat korban jiwa dalam musibah tersebut, Tetapi satu keluarga terpaksa harus mengungsi ke rumah tetangganya.

Kepala Seksi Kedaruratan BPBD Kabupaten Tasikmalaya, Dede Sudrajat mengatakan, angin kencang yang terjadi di Kecamatan Pageurageung menyebabkan 10 rumah, satu puskesmas mengalami kerusakan dengan genting tersapu dan baja ringan roboh, serta satu rumah rusak tertimpa pohon tumbang. Tetapi, petugas BPBD dan aparat desa Lagi melakukan proses evakuasi di lapangan.

“Angin kencang yang terjadi tercatat Terdapat 10 rumah mengalami kerusakan ringan dan sedang, satu puskesmas dan satu rumah tertimpa pohon. Akan tetapi, satu keluarga terpaksa harus mengungsi ke saudaranya karena di bagian atap nyaris roboh dan petugas Lagi melakukan proses pendataan,” katanya, Rabu (5/2).

Cek Artikel:  Tekan Bilangan Stunting, Pemkab Toba Audit Kasus Stunting

Ia mengatakan, proses evakuasi terhadap 10 rumah yang mengalami kerusakan di bagian atap telah dilakukan seperti mengganti genting dan baja ringan Punya Puskesmas Pageurageung. Berbagai upaya petugas gabungan BPBD, TNI, Polri, Tagana Lagi Lanjut dilakukan, seperti mengevakuasi pohon tumbang menimpa rumah.

“Kami meminta masyarakat waspadai dan bencana hidrometeorologi yang terjadi Dapat menimbulkan longsor, banjir, pergerakan tanah, angin puting beliung dan banjir rob. Kejadian yang terjadi di wilayahnya Bukan Terdapat korban jiwa, tapi 10 unit rumah mengalami kerusakan setelah diterjang angin kencang hingga pohon tumbang,” ujarnya.

Sementara itu, Siti Jubaedah, 56, Penduduk Desa Pageurageung mengatakan, angin kencang yang terjadi telah menyebabkan banyak rumah tersapu angin kencang dan baja ringan Punya puskesmas roboh.

Cek Artikel:  PPATK: Perputaran Dana Judi Online Letih Rp283 Triliun Pada 2024

Musibah yang terjadi Membikin keluarga dan tetangganya harus menyelamatkan diri. Mujur Bukan Terdapat korban jiwa meski atap genting habis tersapu.

“Angin kencang yang terjadi di Kampung Pageurageung semuanya rusak ringan dan satu rumah terpaksa mengungsi Demi pohon kelapa menimpa rumah tetangga dan proses perbaikan sudah dilakukan,” pungkasnya. (J-2)

 

Mungkin Anda Menyukai