Penemuan Galaksi Radio Raksasa Inkathazo Rahasia Baru dari Teleskop MeerKAT

Penemuan Galaksi Radio Raksasa Inkathazo: Misteri Baru dari Teleskop MeerKAT
Para astronom menemukan galaksi radio raksasa baru bernama Inkathazo menggunakan teleskop MeerKAT di Afrika Selatan. (K.K.L Charlton (UCT), MeerKAT, HSC, CARTA, IDIA., CC BY)

Rupanya Ketika ini Eksis pesta kosmik terbesar di langit. Para bintang Istimewa dalam pesta ini adalah lubang hitam supermasif. Objek misterius ini Mempunyai massa jutaan hingga miliaran kali massa Mentari dan begitu padat, sehingga dapat membelokkan ruang-waktu di sekitarnya.

Sejauh yang diketahui para astronom, setiap galaksi Mempunyai lubang hitam supermasif di pusatnya. Di beberapa galaksi, sejumlah besar gas antarbintang berputar mengelilingi lubang hitam ini sebelum akhirnya tersedot melewati cakrawala peristiwa dan masuk ke dalam lubang hitam. Proses ini menghasilkan gesekan dan Daya dalam jumlah besar, menciptakan “pesta”.

Dalam beberapa kasus, lubang hitam bahkan menyemburkan jet plasma yang membentang jutaan tahun Sinar melintasi ruang antar galaksi. Gas plasma ini begitu panas hingga membentuk sup elektron yang bergerak Nyaris secepat Sinar. 

Jet plasma ini bersinar pada frekuensi radio, sehingga dapat dideteksi oleh teleskop radio dan disebut sebagai galaksi radio. Dalam salah satu episode podcast astronomi The Cosmic Savannah, saya mengibaratkan bentuknya seperti dua batang Sinar (jet plasma) yang menembus bola perekat (galaksi). Para astronom berhipotesis bahwa jet plasma ini Lanjut berkembang seiring waktu, hingga akhirnya menjadi galaksi radio raksasa.

Cek Artikel:  Spesifikasi Lengkap Huawei Mate XT, Ponsel Lipat Tiga yang Lebih Menarik dari iPhone 16

Jutaan galaksi radio dengan ukuran normal telah diketahui dalam dunia sains. Tetapi, hingga tahun 2020, hanya Sekeliling 800 galaksi radio raksasa yang ditemukan sejak pertama kali diidentifikasi Nyaris 50 tahun sebelumnya, sehingga dianggap sebagai fenomena langka. Tetapi, generasi baru teleskop radio, termasuk MeerKAT di Afrika Selatan, mengubah pandangan tersebut. Dalam lima tahun terakhir, Sekeliling 11.000 galaksi radio raksasa telah ditemukan.

Inkathazo, Galaksi Radio Raksasa Baru

Penemuan terbaru MeerKAT sangat luar Lazim. Jet plasma dari galaksi raksasa ini membentang sejauh 3,3 juta tahun Sinar dari ujung ke ujung—lebih dari 32 kali ukuran Bima Sakti.  Inkathazo, yang berarti “masalah” dalam bahasa isiXhosa dan isiZulu di Afrika Selatan. Nama ini dipilih karena memahami fisika di balik Inkathazo cukup menantang.

Penemuan ini memberi kesempatan Spesial Demi mempelajari galaksi radio raksasa. Intervensi ini menantang model yang Eksis dan menunjukkan Lagi banyak yang belum kita pahami tentang fisika plasma kompleks di galaksi ekstrem ini.

Kemunculan ‘Masalah’

Teleskop MeerKAT terletak di Area Karoo, Afrika Selatan. Terdiri dari 64 piringan radio, teleskop ini dikelola Observatorium Astronomi Radio Afrika Selatan dan menjadi pendahulu dari Square Kilometre Array, yang Ketika mulai beroperasi Sekeliling tahun 2028, akan menjadi teleskop terbesar di dunia.

Cek Artikel:  Tiang Kabel Berbarengan untuk Pengaturan Kabel Serat Optik

Sejak pertama kali digunakan pada 2018, MeerKAT telah membantu mengungkap berbagai keajaiban tersembunyi di langit selatan. Ini adalah galaksi radio raksasa ketiga yang saya dan rekan-rekan temukan di sebuah area kecil langit dekat ekuator, seukuran lima kali diameter bulan purnama. Area ini dikenal sebagai COSMOS field. Kami mengarahkan MeerKAT ke COSMOS selama tahap awal survei paling canggih yang pernah dilakukan terhadap galaksi jauh, Yakni International Gigahertz Tiered Extragalactic Exploration (MIGHTEE).

Pada 2021, tim MIGHTEE pertama kali menerbitkan penemuan dua galaksi radio raksasa lainnya di COSMOS. Inkathazo ditemukan dalam observasi lanjutan terhadap COSMOS menggunakan MeerKAT, serta dalam survei penuh MIGHTEE.

Tetapi, Inkathazo berbeda dari galaksi radio raksasa lainnya dalam beberapa hal. Jet plasmanya Mempunyai bentuk yang Kagak Lazim. Selain itu, Inkathazo berada di pusat sebuah gugus galaksi, bukan dalam isolasi relatif seperti kebanyakan galaksi radio raksasa. Keberadaannya di gugus galaksi Sepatutnya Membangun pertumbuhan jet plasma menjadi sulit, sehingga menimbulkan pertanyaan tentang peran lingkungan dalam pembentukan dan evolusi galaksi raksasa ini.

Cek Artikel:  4 Fitur Baru WhatsApp yang Akan Membangun Chat Anda Lebih Mantap

Kemampuan luar Lazim MeerKAT membantu mengurai teka-teki kosmik ini. Salah satu peta spektral beresolusi tertinggi yang pernah Eksis Demi galaksi radio raksasa. Peta ini melacak usia plasma di berbagai bagian galaksi, memberikan petunjuk tentang proses fisik yang sedang terjadi.

Hasilnya mengungkap kompleksitas yang mengejutkan dalam jet plasma Inkathazo. Beberapa elektron dalam jet ini tampaknya menerima dorongan Daya yang tak terduga. Kami menduga ini terjadi ketika jet bertabrakan dengan gas panas di ruang antar galaksi dalam gugus tersebut. Ini memberi kami wawasan tentang jenis fisika plasma yang mungkin terjadi di bagian ekstrem alam semesta yang sebelumnya Kagak kami prediksi.

Harta Karun Galaksi Raksasa

Fakta bahwa kami menemukan tiga galaksi radio raksasa hanya dengan mengarahkan MeerKAT ke satu Area kecil di langit menunjukkan bahwa mungkin Eksis lebih banyak Kembali raksasa kosmik yang menunggu Demi ditemukan di langit selatan. 

Teleskop ini sangat kuat dan berada di Posisi yang sempurna Demi penelitian semacam ini, sehingga di masa mendatang akan memainkan peran besar dalam mengungkap dan mempelajari lebih banyak galaksi radio raksasa. (Live Science/Z-3)

Mungkin Anda Menyukai