Pawai Obor dan Tuntut Keadilan bagi Dokter yang Dibunuh

Pawai Obor dan Tuntut Keadilan bagi Dokter yang Dibunuh
Demonstrasi menuntut hukuman mati pelaku pemerkosaan dokter di India terus berlanjut.(Anadolu)

RATUSAN pengunjuk rasa di Kolkata, India Timur, pada Minggu (8/9) berpawai dengan membawa obor di jalan-jalan untuk meminta keadilan bagi seorang dokter yang diperkosa dan dibunuh di kota itu bulan lalu. Salah seorang pengunjuk rasa, Sanjay Das, mengatakan keadilan bagi dokter yang diperkosa dan dibunuh harus diberikan secepatnya, mereka yang menundanya dan terdakwa harus dijatuhi hukuman mati.

Kasus pemerkosaan dan pembunuhan itu memicu protes luas yang dilakukan para dokter. Mereka menuntut keselamatan yang lebih besar bagi kaum perempuan di tempat kerja dan keadilan bagi dokter berusia 31 tahun, yang mayatnya ditemukan lebih dari tiga pekan silam.

Dilansir dari VoA, Senin (9/9), meskipun hukum yang lebih keras diberlakukan setelah kasus mengerikan, pemerkosaan beramai-ramai dan pembunuhan terhadap seorang mahasiswi berusia 23 tahun di sebuah bus yang sedang melaju di New Delhi pada  2012.

Cek Artikel:  Telepon Netanyahu, Joe Biden Tegaskan AS Siap Kirim Laskar Militer Bantu Israel

Para aktivis mengatakan insiden di Kolkata telah menyoroti betapa kaum perempuan di India terus menderita akibat kekerasan seksual. Parlemen di negara bagian itu baru-baru ini meloloskan sebuah legislasi untuk menjatuhkan hukuman mati dalam kasus-kasus yang terkait dengan pemerkosaan dan pelecehan seksual.

Seorang sukarelawan polisi, yang ditunjuk untuk membantu personel kepolisian dan keluarga mereka dirawat di rumah sakit apabila diperlukan demikian, ditangkap bulan lalu dan didakwa dengan kejahatan itu. (I-2)

Mungkin Anda Menyukai