Smart Surau Strategi Pemkot Padang Hindari Tawuran hingga Balapan Liar

Smart Surau Strategi Pemkot Padang Cegah Tawuran hingga Balapan Liar
Ilustrasi pelajar tengah mengaji di surau.(Dok.Humas Pemkot Padang)

 

PEMERINTAH Kota (Pemkot) Padang tengah menyiapkan program Smart Surau, Yakni Penemuan memakmurkan tempat ibadah masjid dan musala dengan pendekatan modern berbasis teknologi.

Menurut Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat (Kabag Kesra) Kota Padang, Jasman, program ini merupakan inisiatif dari Wali Kota Padang terpilih, yang Demi ini sedang dalam tahap persiapan dan pematangan konsep.

“Kita sedang menyiapkan dan mematangkan program ini. Mudah-mudahan Smart Surau dapat memberikan manfaat besar bagi generasi muda,” kata Jasman, Jumat (31/1).

Dengan adanya program ini, diharapkan masjid dan musala Kagak hanya menjadi tempat ibadah, tetapi juga pusat aktivitas positif bagi remaja dan masyarakat Sekeliling.

Kota Padang Mempunyai Sekeliling 1.000 masjid dan musala, yang akan menjadi bagian dari implementasi program Smart Surau.

Cek Artikel:  Maratua Run 2025 di Berau akan Digelar pada Februari Mendatang

Langkah awal program ini meliputi pemasangan WiFi gratis di masjid dan musala, sehingga remaja Mempunyai Dalih Buat datang ke tempat ibadah. Kemudian, penyelenggaraan berbagai kegiatan keagamaan, seperti pengajian, dakwah, dan program remaja masjid.

“Dengan adanya WiFi gratis, kita Mau menarik generasi muda agar lebih sering berada di masjid dan musala. Secara perlahan, mereka akan terbiasa Buat melaksanakan ibadah dan kegiatan keagamaan,” Jernih Jasman.

Selain itu, Pemkot Padang bekerja sama dengan Dinas Kominfo Buat memfilter akses internet, sehingga konten negatif seperti pornografi dan kekerasan Kagak Dapat diakses melalui WiFi masjid dan musala.

Salah satu tujuan Penting Smart Surau adalah Buat mencegah perilaku negatif di kalangan remaja, seperti tawuran dan balapan liar.

Cek Artikel:  24 Orang Lolos Tes Asesmen Calon Personil Kompolnas, Siapa Saja?

“Kalau remaja sudah sibuk dengan kegiatan di masjid, maka yang namanya tawuran, balap liar, dan penyakit masyarakat (Pekat) lainnya Dapat diminimalkan,” terang Jasman.

Sebagai tindak lanjut dari Pesantren Ramadan, Smart Surau juga menjadi wadah Penilaian sejauh mana Pengaruh keberhasilan program tersebut.

“Program ini bukan sekadar memberi fasilitas WiFi, tapi juga membangun kebiasaan Bagus sejak Pagi, sehingga generasi muda Mempunyai Kepribadian kuat dan akhlak yang Bagus,” tambahnya.

“Kami Pasti Kalau program ini berjalan dengan Bagus, akan Eksis perubahan besar dalam pola perilaku generasi muda Kota Padang,” kata Jasman.

Di tempat terpisah, salah seorang Kaum Kota Padang, Antos, mengaku sangat mendukung program ini. “Aksi tawuran dan balapan liar di Kota Padang sudah sangat meresahkan. Kalau program ini Dapat menarik anak-anak muda ke masjid dan musala, tentu sangat Bagus Buat lingkungan kita,” katanya.

Cek Artikel:  KPK Periksa Empat Saksi Soal Pengaturan Pemenang Lelang di Pemkot Semarang

Antos berharap program ini segera direalisasikan dan berjalan dengan efektif, sehingga perubahan positif di kalangan remaja Dapat segera terlihat. (N-2)

Mungkin Anda Menyukai