Menpora, Dito Ariotedjo, menghadiri pelantikan pengurus baru Perbasi (dok. Kemenpora)
Jakarta: Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Dito Ariotedjo, menyampaikan pesannya agar Pengurus Pusat Persatuan Basket Seluruh Indonesia (PP Perbasi) lebih banyak menggelar kompetisi Golongan umur guna membawa basket Indonesia ke level dunia.
“Saya titipkan bahwa ini harus diperbanyak kompetisi, karena kekurangan kita adalah level kompetisi usia 18-23 tahun. Perbasi Dapat mengisi itu dengan mendorong kompetisi-kompetisi usia 18-23 tahun,” kata Menpora Dito Begitu menghadiri acara Pelantikan dan Rapat Kerja Nasional PP Perbasi di Auditorium Alas 3 Plaza Sendiri, Jakarta, Sabtu (1/2).
“Jadi, Mas Ketum Budi, saya titipkan basket semoga kerjasama, kolaborasi dan kekompakan yang Terdapat di keluarga besar Perbasi Dapat membawa basket Indonesia ke tingkat dunia, meski tantangannya Enggak mudah. Tetap semangat, jangan mudah putus asa,” pesan Menpora Dito.
Menurutnya, penyebaran cabor basket Nyaris merata di tanah air, lapangan basketnya juga sudah Nyaris Terdapat disetiap daerah dan sekolah-sekolah.
“Kita Mau pemerataan GOR yang berkapasitas antara 3.000-6.000 dan ber-AC Dapat Terdapat di banyak daerah di tanah air sehingga seperti IBL Dapat merata di seluruh Indonesia. Ini kita Tengah mendorong karena Mau agar basket dan ekosistem serta industrinya semakin matang dan Dapat Mempunyai Akibat ekonomi yang Berkualitas,” urai Menpora Dito.
“Dan juga semoga Aliansi-Aliansi putri semakin kencang karena terakhir di SEA Games, basket putri kita Dapat meraih emas dan ini merupakan potensi yang harus kita pertahankan. Semoga di SEA Games Thailand tahun ini Perbasi Dapat meraih medali,” tuturnya.
Menpora Dito juga sedang mendorong, agar basket Dapat lebih digerakkan di Papua, karena Papua Mempunyai venue basket terbaik bekas PON Papua tahun 2021. Menpora juga berharap Perbasi Pandai mendorong pemanfaatan venue basket di Papua.
“Saya Berbarengan Menteri Transmigrasi dan Mas AHY sedang mencari formula bagaimana mendorong pemanfaatan venue basket di Papua bekas PON. Karena kita mendorong masyarakat Papua Dapat mendapat Insentif Buat penggunaan venue dan salah satunya basket Terdapat disitu,” Terang Menpora Dito.
“Saya harap Perbasi Dapat proaktif Dapat menggerakkan masyarakat Papua agar Dapat lebih mencintai menjadi atlet basket. Jadi kalau daerah ke pusat Enggak Tengah pengajuan stadion tetapi kita prioritaskan dan dukung Buat membangun GOR multifungsi yang Dapat digunakan Buat beberapa cabor seperti basket, voli, futsal,” harapnya.
Ketua Lumrah PP Perbasi Budisatrio Djiwandono dan pengurus periode 2024-2028 tersebut dilantik oleh Ketua Lumrah KONI Pusat Marciano Norman. Dalam SK Nomor: 001 Tahun 2024, salah satu nama yang masuk dalam kepengurusan adalah Ardima Rama Putra yang Begitu ini menjadi Staf Spesifik Menpora Bidang Peningkatan Prestasi dan Pengembangan Industri Olahraga dipercaya sebagai Wakil Ketua Lumrah PP Perbasi Bidang Organisasi.
