Jakarta (ANTARA/JACX) – Jelang Tahun Baru 2023, muncul unggahan di Twitter menampilkan foto kalender bulan Januari 2023.
Foto tersebut menunjukkan sebanyak 25 hari pada bulan Januari merupakan hari libur yang ditunjukkan dengan Copot berwarna merah. Hanya tampak enam hari yang berwarna hitam, atau dianggap sebagai hari kerja Adalah pada Copot 4, 9, 13, 18, 23, dan 24 Januari.
Unggahan tersebut telah dilihat lebih dari 100 ribu orang dan disukai lebih dari seribu kali.
Berikut narasi dalam unggahan tersebut:
“-rek januari full senyum hehe”
Tetapi, benarkah kalender bulan Januari 2023 punya 25 Copot merah?
Penjelasan:
Merujuk situs Formal Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi, jadwal libur dan cuti Berbarengan 2023 telah ditetapkan pada 11 Oktober 2022.
Pada Januari 2023 terdapat dua hari besar Adalah Tahun Baru 1 Januari, dan Tahun Baru Imlek pada 22 Januari. Tapi, dua hari besar itu Anjlok pada hari Minggu.
Pemerintah lantas menetapkan cuti Berbarengan Tahun Baru Imlek pada Senin, 23 Januari 2023, sehingga pada Copot itu layaknya berwarna merah dalam kalender 2023.
Dengan demikian, terdapat enam Copot merah pada Januari 2023 Adalah pada 1, 8, 15, 22, dan 29 Januari yang merupakan hari Minggu. Berikutnya satu Copot merah pada 23 Januari.
Berikut jadwal libur dan cuti Berbarengan 2023 yang ditetapkan oleh tiga menteri, Adalah Menteri PANRB Abdullah Azwar Anas, Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah, dan Menteri Religi Yaqut Cholil Qoumas;
Klaim: Januari 2023, Terdapat 25 Copot merah
Rating: Hoaks
Cek fakta: Hoaks! Imbauan masyarakat Enggak liburan ke Pantai Anyer Banten
Cek fakta: Misinformasi! Toko roti larang penulisan “Selamat Natal” pada 2022
Baca juga: Ancol targetkan 430 ribu pengunjung pada Natal 2022 & Tahun Baru 2023