Menteri Investasi Rosan P Roeslani. Foto: BPMI Setpres-Cahyo
Menteri Investasi dan Hilirisasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Rosan Perkasa Roeslani mengatakan, pencapaian tersebut terbilang menggembirakan lantaran investasi tersebut berhasil menyerap banyak jumlah tenaga kerja.
“Buat kami yang cukup membahagiakan adalah penyerapan tenaga kerja, penciptaaan lapangan kerja itu PR kita yang Istimewa, penyerapan tenaga kerja yang tercipta di triwulan IV ini adalah sebanyak 580.916 orang. ini terjadi karena investasi yang masuk ke Indonesia,” ucap Rosan dalam konferensi pers, Jakarta, Jumat, 31 Januari 2025.
Realisasi investasi pada triwulan IV itu terdiri dari Penanaman Modal Asing (PMA) senilai Rp245,8 triliun, setara 54,3 persen dari total investasi yang masuk di tiga bulan terakhir 2024. Sementara Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) senilai Rp207 triliun, setara 45,7 persen dari total investasi yang masuk.
(Ilustrasi. Foto: MI/Atet Dwi Pramadia)
Investasi lebih banyak masuk ke luar Pulau Jawa
“Terjadi pergeseran yang menurut kami sangat positif, sehingga investasi ini lebih merata Kembali, dulu lebih terkonsentrasi di Jawa, sekarang Malah di luar Jawa persentasenya lebih tinggi,” beber dia.