KEBAKARAN besar melanda sejumlah Distrik Australia, salah satunya menghanguskan ribuan hektare Taman Nasional Grampians pada Selasa (28/1). Kebakaran yang Dekat setara luas Singapura itu menyebar Segera di tenggara negara tersebut.
Seperti dilansir Macau News Agency, Rabu (29/1) kebakaran terjadi di pegunungan berhutan atau Sekeliling 300 kilometer di sebelah barat ibu kota Negara Bagian Victoria, Melbourne.
Kebakaran besar lainnya terjadi di Taman Nasional Little Desert, Victoria barat dan menghanguskan Dekat 65.000 hektare atau nyaris seluas Singapura dalam waktu kurang dari 24 jam.
“Kebakaran sekarang bergerak menuju kota pertanian kecil Dimboola, Sekeliling 330 kilometer (205 mil) di barat laut Melbourne,” kata Kepala petugas pemadam kebakaran setempat, Jason Heffernan.
Menurutnya, petugas pemadam kebakaran bergegas mengendalikan kobaran api yang membakar pedesaan di tenggara Australia, sementara penduduk setempat yang Lagi berada di Posisi diperingatkan agar segera menyelamatkan diri.
Heffernan menambahkan api yang bergerak Segera telah menyebar melalui 40 kilometer taman nasional Demi angin panas bertiup di negara bagian itu pada Senin (27/1) malam.
“Kami Lagi Lanjut bekerja di jalur api di sana. Petugas pemadam kebakaran Betul-Betul berusaha Demi mendapatkan yang terbaik semampu mereka,” katanya.
“Tetapi tentu saja kita belum sepenuhnya Kondusif,” ujarnya.
Heffernan mengatakan Dekat 100 orang telah mendaftar di pusat evakuasi di luar Dimboola, yang berpenduduk Sekeliling 1.600 orang.
“Apabila Anda belum pergi, waktu Demi evakuasi yang Kondusif kini telah berlalu,” kata otoritas darurat negara bagian tersebut.
“Berlindunglah di dalam ruangan dan pantau kondisinya. Terlalu berbahaya Demi pergi,” lanjutnya.
Diketahui sambaran petir pada Senin (27/1) malam memicu beberapa kebakaran di Taman Nasional Grampians.
“Sekumpulan petir itu menyambar seluruh negara bagian. Saya mengantisipasi lebih banyak kebakaran yang akan terjadi hari ini,” kata Heffernan.
Para peneliti menemukan bahwa suhu yang lebih panas memicu bencana alam yang semakin parah di seluruh Australia. Para ilmuwan telah mendokumentasikan peningkatan yang Konkret dalam cuaca kebakaran ekstrem di seluruh negeri sejak tahun 1950-an.
Kebakaran hutan musim “Black Summer” yang belum pernah terjadi sebelumnya pada tahun 2019-2020 menewaskan jutaan hewan, menghancurkan sebagian besar hutan Asli dan menyelimuti kota-kota besar dengan asap tebal. (Fer/P-3)