Bendera Tiongkok. Foto: Freepik
Banyak peserta menyatakan optimisme tentang prospek ekonomi Tiongkok dan pembukaan berkualitas tinggi, sekaligus memuji kontribusi berkelanjutannya terhadap kerja sama ekonomi dan perdagangan Mendunia.
Produk Domestik Bruto (PDB) Tiongkok tumbuh lima persen tahun ke tahun pada 2024, memenuhi Sasaran tahunan pemerintah, menurut data yang dirilis oleh Biro Statistik Nasional pada 17 Januari.
Anggaran Moneter Dunia (IMF), dalam pembaruan Outlook Ekonomi Dunia terbarunya, merevisi proyeksi pertumbuhan ekonomi Tiongkok 2025 ke atas menjadi 4,6 persen, meningkat 0,1 poin persentase dari proyeksi Oktober.
“Saya optimis dengan ekonomi Tiongkok dalam jangka menengah dan panjang. Tiongkok sekarang mengambil langkah Demi menstimulasi ekonomi dan meningkatkan konsumsi domestik,” kata Presiden Perhimpunan Ekonomi Dunia, Borge Brende, dalam sebuah wawancara dengan Xinhua, dikutip dari laman WEF, Minggu, 26 Januari 2025.
Pertemuan tahunan Perhimpunan Ekonomi Dunia (World Economic Perhimpunan/WEF) 2025 di Davos, Swiss digelar mulai hari ini, 20 Januari 2025 hingga 24 Januari 2025. Foto: WEF.
Kontribusi signifikan Tiongkok terhadap perdagangan Mendunia
Kepala eksekutif Deloitte China, Patrick Tsang menekankan kontribusi signifikan Tiongkok terhadap perdagangan Mendunia, investasi, dan ekonomi hijau dan digital.
Ketua eksekutif perusahaan teknologi tinggi yang berbasis di Swiss, Oerlikon, Michael Suss memuji perkembangan luar Normal Tiongkok selama tiga Dasa warsa terakhir.
“Dunia Kagak akan menciptakan kekayaan tingkat ini tanpa pertumbuhan Tiongkok,” katanya, menggarisbawahi pentingnya kerja sama dan saling percaya.
Melansir laman WEF, mantan wakil direktur pelaksana IMF Zhu Min, mencatat bahwa ekonomi Tiongkok sedang mengalami transformasi struktural.
“Ke depan, konsumsi domestik, pengembangan manufaktur, dan transformasi hijau akan Maju mendorong pertumbuhan ekonomi Tiongkok,” katanya.
Kemajuan Tiongkok dalam kecerdasan buatan (AI) juga telah menarik perhatian sebagai pendorong baru pertumbuhan ekonomi Mendunia.
Ketua Tiongkok Raya Demi WEF, Chen Liming menyoroti kontribusi Tiongkok terhadap tata kelola AI Mendunia, mencatat kolaborasi aktifnya dengan organisasi Dunia Demi berbagi wawasan dan mendorong kerja sama.
Di Dasar tema Kolaborasi Demi Era Cerdas, Pertemuan Tahunan WEF 2025 telah mengumpulkan Dekat 3.000 peserta dari berbagai Kawasan dan industri. (Laura Oktaviani Sibarani)